Pantau - Pengamat politik Rocky Gerung menilai, Gibran Rakabuming Raka sangat menguasai panggung dalam debat cawapres, Jumat (22/12/2023).
Menurutnya, penguasaan panggung Gibran yang baik ini tidak lepas dari unsur psikologis dari kedua lawan debatnya, yakni Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD.
“Jadi kelihatannya dua cawapres, Cak Imin dan Mahfud ini tak lepaskan feodalisme. Begitu masuk panggung debat, anggap aja Gibran itu memang orang yang ingin dilawan,” ujar Rocky melalui akun YouTube pribadinya, dilihat Minggu (24/12/2023).
Rocky berpendapat, hal yang membuat Cak Imin dan Mahfud tidak bisa lepas dalam panggung debat karena kedudukan mereka yang masih berada di pemerintahan.
Maka dari itu, lanjutnya, serangan yang dilancarkan oleh kedua cawapres tersebut menjadi tanggung dan memberi kesempatan bagi Gibran menguasai jalannya debat.
“Itulah pentingnya, bagi Cak Imin dan Pak Mahfud untuk keluar dari kabinet supaya putaran kedua udah nggak ada beban mental lagi,” tegasnya.
Rocky juga menilai, pembawaan Gibran sepanjang debat sangat menduplikasi dari Jokowi. Menurutnya, hal ini semestinya dapat dijadikan serangan bagi kedua lawan debatnya.
“Pak Mahfud harusnya bilang ‘oh itu yang diterangkan, saya sering dengarkan dari bapakmu di sidang kabinet’. Harusnya itu bisa diumpankan ke Gibran pada keseriusan, tapi dalam kelucuan,” tandasnya
- Penulis :
- Aditya Andreas
