
Pantau - Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) masih dipadati oleh massa yang berkumpul menolak hasil rekapitulasi Pemilu 2024. Polisi meminta massa membubarkan diri.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro mengatakan kegiatan di dalam gedung KPU telah selesai sehingga meminta massa untuk membubarkan diri.
"Assalamualikum Wr.Wb. selamat malan bapak ibu sekalian, saya Kapolres Metro Jakarta Pusat. Perlu kami informasikan bahwa kegiatan pada malam hari ini di dalam KPU sudah selesai. Kami sudah memberikan tolrenasi kepada ibu untuk menanti kegiatan yang berlangsung di KPU," kata Susatyo melalui pengeras suara di lokasi, Rabu (20/3/2024).
Susatyo menyampaikan ruas jalan akan segera dibuka kembali sehingga meminta untuk massa membubarkan diri secara tertib dan menghormati pengguna jalan lainnya.
"Kami imbau kepada bapak ibu untuk bisa meninggalkan area di depan KPU ini. Karena tidak lama lagi ruas jalan akan segera kami buka agar warga Jakarta bisa kembali menggunakan ruas jalan di depan KPU ini. Sekali lagi kami imbau untuk meninggalkan kawasan KPU. Masih ada hari esok apabila bapak-ibu ingin menyampaikan aspirasinya," ujar Susatyo.
Sebagai informasi, KPU telah menyatakan pasangan nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pilpres 2024. Berdasarkan hasil Rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah. Kemudian disusul oleh Anies-Muhaimin Iskandar, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
"Jumlah suara sah pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming sebanyak 96.214.691 suara," kata Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, di Kantor KPU, Jakarta, Rabu (20/3/2024).
Sementara untuk pasangan capres-cawapres nomor 1, Anies-Muhaimin Iskandar, mendapar suara sah sebanyak 40.971.906, sedangkan capres-cawapres nomor 3, Ganjar-Mahfud, sebesar 27.040.878 suara.
- Penulis :
- Fithrotul Uyun
- Editor :
- Firdha Riris