
Pantau - Pasangan calon Andika Perkasa-Hendrar Prihadi (Andika-Hendi) semakin unggul di Pilgub Jawa Tengah dengan dukungan kuat dari pemilih Gen Z dan basis pemilih partai KIM Plus. Berdasarkan survei terbaru Litbang Kompas, dukungan pemilih Gen Z pada Andika-Hendi mencapai 36,2%, jauh di atas pesaing mereka, Luthfi-Yasin, yang meraih 25,5%.
Menurut peneliti Litbang Kompas, Vincentius Gitiyarko, strategi Andika-Hendi yang fokus pada kampanye melalui platform digital dan media sosial terbukti efektif untuk menarik minat pemilih muda yang lebih dekat dengan internet dan media virtual."Pergerakan mereka di media digital membuat Andika-Hendi lebih relevan di mata anak muda," ujar Vincentius.
Baca Juga:
Andika Dicuekin Salaman dengan Kapolda-Pj Gubernur Jateng, Begini Respons Hendi
Selain Gen Z, Andika-Hendi juga mendapat dukungan signifikan dari pemilih partai-partai dalam koalisi KIM Plus, khususnya Nasdem dan Demokrat, meskipun partai-partai ini secara formal mendukung pasangan Luthfi-Yasin. Dukungan pemilih Nasdem pada Andika-Hendi mencapai 40%, sementara Demokrat bahkan lebih tinggi, yakni 46,4%.
Hasil ini menunjukkan adanya pergeseran dukungan di tingkat akar rumput KIM Plus. Para pemilih KIM Plus yang mendukung Andika-Hendi cenderung dipengaruhi oleh latar belakang kepemimpinan Andika sebagai mantan Panglima TNI, yang menambah nilai positif di mata pemilih terkait integritas, ketegasan, dan kepercayaan publik pada militer dibandingkan lembaga lainnya.
Survei SMRC juga mengonfirmasi keunggulan Andika-Hendi. Pada survei tersebut, pasangan ini memperoleh 48,1% elektabilitas, dengan likeability Andika mencapai 92%. Saidiman Ahmad dari SMRC menambahkan, “Kualitas personal Andika yang positif turut membentuk citra kuat sebagai pemimpin yang tegas dan berintegritas, yang semakin memikat pemilih."
Keunggulan Andika-Hendi di media sosial dan popularitasnya di kalangan Gen Z menjadi faktor utama yang memposisikan mereka sebagai pasangan yang memiliki daya tarik lebih luas, melampaui batas-batas afiliasi partai.
- Penulis :
- Ahmad Ryansyah
- Editor :
- Sofian Faiq