Pantau - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Indonesia (BEM UI) mengunggah foto kontroversial, yakni Ketua DPR RI Puan Maharani yang berbadan tikus.
Dalam video pendek di akun Instagram @bemui_official, mereka membuat animasi dengan gedung kura-kura DPR yang retak, lalu muncul dua tikus dan satu 'ratu tikus' berkepala Puan Maharani.
Lalu di bawah karikatur tersebut, ada tulisan besar "Kami Tidak Butuh Dewan Perampok Rakyat".
Dalam narasinya di unggahan caption, BEM UI memprotes keras pengesahan Perppu Cipta Kerja menjadi Undang-Undang dalam rapat paripurna, Selasa (21/3/2023) lalu.
BEM UI menilai, hal ini merupakan pembangkangan terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang telah menyatakan UU Cipta Kerja cacat formil dan materil.
BEM UI juga mengkritik sikap DPR RI yang sudah tidak mencerminkan sebagai wakil rakyat. Mereka bahkan menyebut DPR sebagai 'Dewan Penindas Rakyat'.
"Bagaikan tikus dengan watak licik yang selalu menggerogoti masyarakat sipil, semakin terlihat bahwa DPR benar-benar tidak memihak pada rakyat," ujar BEM UI.
Dalam video pendek di akun Instagram @bemui_official, mereka membuat animasi dengan gedung kura-kura DPR yang retak, lalu muncul dua tikus dan satu 'ratu tikus' berkepala Puan Maharani.
Lalu di bawah karikatur tersebut, ada tulisan besar "Kami Tidak Butuh Dewan Perampok Rakyat".
Dalam narasinya di unggahan caption, BEM UI memprotes keras pengesahan Perppu Cipta Kerja menjadi Undang-Undang dalam rapat paripurna, Selasa (21/3/2023) lalu.
BEM UI menilai, hal ini merupakan pembangkangan terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang telah menyatakan UU Cipta Kerja cacat formil dan materil.
BEM UI juga mengkritik sikap DPR RI yang sudah tidak mencerminkan sebagai wakil rakyat. Mereka bahkan menyebut DPR sebagai 'Dewan Penindas Rakyat'.
"Bagaikan tikus dengan watak licik yang selalu menggerogoti masyarakat sipil, semakin terlihat bahwa DPR benar-benar tidak memihak pada rakyat," ujar BEM UI.
- Penulis :
- Aditya Andreas
