
Pantau - Para perwakilan parpol Koalisi Perubahan ramai-ramai membela pasangan capres-cawapres Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN) serta menepis sindiran Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menyebut ada pihak kurang disiplin saat pendaftaran di KPU RI.
Waketum PKB Jazilul Fawaid menegaskan, ketidakdisiplinan tersebut bukan tanpa alasan. Jazilul menyebut, para pendukung pasangan AMIN membludak saat mengantarkan ke KPU RI.
"Kami tidak menduga warga yang ikut mengantarkan pasangan AMIN membludak, tumpah ruah, puluhan ribu warga berdesak-desakan menyambut perubahan. Kami mohon maaf bila ada aktivitas warga yang terganggu. Kami sudah berusaha disiplin, keluar KPU jam 10.00," kata Jazilul, Kamis (19/10/2023).
Wakil Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera membantah, pasangan AMIN disebut gak disiplin. Mardani menekankan hal senada dengan Jazilul, jumlah simpatisan membludak hingga memenuhi ruas jalan di dekat kantor KPU RI.
"Nggak ada yang nggak disiplin. Dari jam 5 pagi kami sudah bergerak. Jam 6 dari kantor PKS. Tapi memang relawan dan parpol pendukung yang hadir membludak. Plus kita sudah empat hari lalu kirim surat ke KPU dan umumkan ke publik bahwa akan daftar Kamis pagi. Slow aja kali," ucap Mardani lewat pesan singkat.
Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni juga menegaskan, masyarakat yang turut mengantar pasangan AMIN ke kantor KPU RI tampak sangat antusias.
"Mohon maaf atas ketidakdisiplinan kami yang mendaftar duluan. Situasi lalu lintas tidak terkendali bukan skenario dari kami. Itu bentuk dukungan masyarakat secara natural, apa adanya, yang datang untuk menyaksikan Anies-Imin mendaftar ke KPU. Sekali lagi kami minta maaf," ujar Sahroni.
Sebelumnya diberitakan, Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto menyindir ada pihak pasangan capres-cawapres yang kurang disiplin saat mendaftar ke KPU RI. Disinyalir, pasangan tersebut adalah Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (AMIN).
Hasto bilang, pihak yang kurang disiplin tersebut berdampak pada molornya pendaftaran capres-cawapres pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md ke kantor KPU RI di Menteng, Jakarta Pusat, siang ini.
"Kami sudah siap sejak jam 9.30 WIB tadi karena jadwalnya itu adalah jam 11.00 WIB, tetapi karena ada yang kurang berdispilin, ya kami mengalah," ujar Hasto di kediaman Megawati Soekarnoputri, Kamis (19/10/2023).
Hasto menuturkan, selain berdampak ke Ganjar-Mahfud, rombongan parpol pengusung Ganjar-Mahfud pun lebih siang berangkat ke KPU RI.
"Nah sehingga sekarang rombongan baru berangkat, kami mengalir dan kemudian mendaftar ke KPU memenuhi seluruh persyaratan yang diperlukan," sebutnya.
Hasto mengungkapkan, perwakilan dari parpol pengusung Ganjar-Mahfud sudah berkumpul di Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat, salah satunya Ketua DPP PDIP Puan Maharani.
"Perwakilan partai ada di Tuprok misalnya Mbak Puan Maharani berada di Tugu Proklamasi karena ini juga tadi membahas strategi pemenangan, merespons berbagai tanggapan yang sangat positif," sebutnya.
- Penulis :
- Khalied Malvino