HOME  ⁄  Ekonomi

Penting Nih! 4 Tips Memulai Bisnis dan Memperluas Platform Online

Oleh Tatang Adhiwidharta
SHARE   :

Penting Nih! 4 Tips Memulai Bisnis dan Memperluas Platform Online

Pantau.com - Era saat ini, memanfaatkan platform online begitu penting. Konsumen begitu mempercayai sebuah merek dengan lebih mudah, jika mereka memiliki aplikasi online, seperti Facebook, Instagram atau Twitter.

Seperti berita dari Vox, influencer tingkat atas dengan memiliki pengikut aktif mampu mendapatkan USD100.000 tiap postingan yang disponsori. Platform online sama menggiurkannya, karena penting untuk keterlibatan pelanggan. Percaya atau tidak, mereka akan terus tumbuh.

Menurut Brand Watch, meskipun ada 3,5 miliar pengguna media sosial di dunia, pendatang baru lainnya membuat akun setiap 6,4 detik. Dengan hampir semua orang yang di jagat maya, angka ini terus bertambah setiap hari, potensi platform online untuk membangun bisnis atau berbagi pesan tidak boleh dianggap enteng.

Namun, ada satu kelemahan potensial dari menjaring seluruh orang yang berada di dunia maya. Adalah persaingannya sangat ketat. Setiap orang berlomba-lomba untuk keterlibatan audiensi. 

So, bagaimana Sobat Pantau memulai bisnis online dan skala platform online kamu, sehingga sebuah konten bisa tepat sasaran ke audien.

Berikut ini Pantau.com merangkum 4 cara memulai bisnis di menggunakan platform online.

1. Terus Membuat Konten

Ilustrasi influencer. (Foto: IST)

Ini bisa mengecewakan ketika kamu terus memposting konten dan sepertinya tidak ada yang kelupaan. Rahasianya adalah terus lah lakukan!

Case Kenny merupakan pembawa acara podcast "New Mindset, Who Dis?" Awalnya berhasil, tetapi beberapa bulan kemudian, ia tidak menemukan nomor unduhan yang dia cari, yang membuatnya frustrasi. Sekarang, podcastnya telah mencapai hampir 2 juta unduhan.

“Saya mempertimbangkan untuk berhenti. Untungnya, tidak, saya menundukkan kepala dan terus memposting, menyesuaikan suara dan pesan saya dan pada Oktober 2018, podcast meledak. Ini peringkat #26 di dunia di tangga lagu dan #8 di dunia sebagai podcast self help,” ujar Kenny.

Ini mirip dengan apa yang sering dikatakan Gary Vaynerchuk "Anda hanya tinggal membuat satu konten dari apa yang kamu inginkan terjadi." Semakin banyak konten yang kamu keluarkan, semakin besar kemungkinan menciptakan satu hal yang menjadi viral dan berskala.

Baca juga: Mau Jadi Wirausaha Muda? 5 Tips Ini Wajib Kamu Lakukan

2. Bersedia untuk Berinvestasi dalam Proses Membangun Sebuah Bisnis Online

Ilustrasi berbisnis di platform online. (Foto: APRS)

Peter Pru, pendiri E-Commerce Empire Builders, belajar semua tentang skala platform e-commerce online melalui dropshipping. "Dibutuhkan uang untuk menghasilkan uang," kata Pru.

Ia mendorong siapa saja yang perlu bekerja paruh waktu atau bahkan pekerjaan penuh waktu untuk mendanai bisnis mereka. "Hampir setiap startup membutuhkan uang untuk memulai, jadi kamu harus bersedia melakukan apa yang diperlukan untuk mendapatkan uang itu sehingga kamu dapat berinvestasi dalam sebuah bisnis Anda," tukasnya.

Berinvestasi pada seseorang dapat membuat Anda terpapar di media atau ahli strategi media sosial yang dapat membantu mengembangkan platform. Ini adalah penggunaan dana yang besar untuk membantumu memulai.

Apa pun yang Sobat Pantau lakukan, jangan berinvestasi untuk membeli followers palsu. Ini akan merusak tingkat keterlibatan kamu dan bisa sangat jelas bagi pengikut potensial baru yang dapat menemukan halamanmu.

Baca juga: 5 Kiat Mengatur Keuangan bagi Pengusaha

3. Pelajari Cara Melacak Konversi dan Data

Ilustrasi mengintai peluang dan data. (Foto: SEMrush)

Platform online apa pun yang kamu gunakan, penting untuk mengetahui apa fungsinya dan apa yang tidak. Saat ini, ada sejumlah alat pelacakan atau analisis untuk membantumu menentukan jenis konten mana yang menghasilkan tingkat keterlibatan tertinggi.

Elemen pertama yang harus dilihat adalah halaman media sosial mana yang paling mengarahkan lalu lintas ke situs web kamu. Hootsuite merekomendasikan penggunaan Google Analytics untuk mengevaluasi hal ini.

Misalnya, jika Instagram mendapatkan 18 followers sehari, namun di YouTube kamu hanya mendapatkan tiga, jadi kamu lebih memfokuskan usaha di Instagram.

Instagram memiliki fitur bawaan untuk halaman bisnis yang dapat memberi tahu kamu sebaiknya mengunggah apa. Saat mengklik view insights pada posting tertentu, kamu akan dapat melihat jumlah tayangan dan membandingkannya dengan jumlah keterlibatan (suka dan komentar).

Mungkin foto dengan wajah happy lebih baik daripada mengutip sebuah gambar yang ada tulisan, atau mungkin video yang membawa lebih banyak komentar daripada hanya foto. Langkah selanjutnya adalah menggunakan data yang kamu peroleh dari analitik ini untuk membuat strategi bergerak maju, sehingga kamu selalu melakukan apa yang memiliki progres.

4. Berkolaborasi dan Promosi Silang dengan Konten Creator

Ilustrasi seorang konten kreator. (Foto: Open in influence)

Bagian penting dari perluasan platform kamu adalah meningkatkan konten ke audiens. Menemukan creator yang mirip dengan apa yang kamu posting adalah cara yang bagus untuk memperluas jaringan.

Pertimbangkan untuk menjangkau influencer lain di platform yang paling sering kamu gunakan dan meminta untuk kolaborasi. Aturan praktis di sini adalah mendekati mereka dengan jumlah pengikut yang sama, sehingga kamu dapat melakukan lebih banyak "dagang" daripada membayar.

Media Sosial tempat berbagi, bahwa beberapa peluang potensial untuk kolaborasi ini termasuk konten yang dibuat bersama atau co-branding produk, seperti meluncurkan kursus online bersama dengan pembuat lain yang berbagi keahlian yang sama dengan kamu.

Melakukan perluasan platform online lebih merupakan seni daripada sains, tetapi rahasia yang harus diketahui akan membantu kamu mengarahkan strategi sehingga dapat perhatian lebih banyak dan lebih cepat.

Penulis :
Tatang Adhiwidharta

Terpopuler