
Pantau.com - Jumlah kematian akibat wabah virus korona di daratan China naik 136, menyentuh angka kematian nasional 2.004 jiwa. Hal itu disampaikan Komisi Kesehatan Nasional China pada Rabu (19/2/2020).
Dilansir Al Jazeera, setidaknya 132 laporan kematian berasal dari Provinsi Hubei, pusat epidemi. Di seluruh negeri, terdapat 1.749 kasus baru yang dikonfirmasi di mana 1.693 berasal dari Hubei, sehingga jumlah total terinfeksi mencapai 74.185 orang.
Baca juga: China Luncurkan Produksi Obat Anti Virus Korona Pertama
Virus korona atau yang dikenal sebagai Covid-19 pertama kali dideteksi di sebuah pasar makanan laut tradisional di Wuhan pada akhir Desember 2019.
Dalam studi dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok (CCDC) menemukan lebih dari 80 persen kasus virus korona menjangkit orang sakit, dan lansia paling berisiko terkena korona. Studi juga menemukan risiko tinggi bagi staf medis.
Baca juga: WHO: 4 dari 5 Pasien Virus Korona Akan Terkena Penyakit Ringan
Studi ini juga menyebutkan orang yang memiliki riwayat penyakit seperti kardiovaskular, diabetes, penyakit pernapasan kronis, dan hipertensi memiliki risiko rentan terhadap Covid-19.
Temuan ini menempatkan tingkat kematian keseluruhan virus Covid-19 sebesar 2,3 persen. Di Hubei, provinsi yang terkena dampak paling buruk, tingkat kematian mencapai 2,9 persen dibandingkan 0,4 persen lainnya di seluruh negara tersebut.
- Penulis :
- Kontributor NPW