Pantau Flash
HOME  ⁄  Nasional

Anggota DPRD Malang Meninggal Dunia Usai Kecelakaan di Tol Ngawi-Solo

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

Anggota DPRD Malang Meninggal Dunia Usai Kecelakaan di Tol Ngawi-Solo

Pantau.com - Seorang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang dari Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Hari Sasongko dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (18/11/2020).

Salah Seorang Kader Muda PDIP Kabupaten Malang Zulham Mubarak mengatakan, Hari Sasongko dilaporkan meninggal dunia usai menjalani perawatan selama lima hari di salah satu rumah sakit yang ada di Surakarta, Jawa Tengah, akibat kecelakaan di Tol Ngawi-Solo pekan lalu.

"Benar, beliau meninggal dunia, setelah dirawat kurang lebih selama lima hari," kata Zulham, Rabu (18/11/2020).

Baca juga: Pilkada di Tengah Pandemi, Fadel Muhammad Harap Tidak Ada Klaster Baru

Zulham menjelaskan, Hari Sasongko merupakan salah satu korban lain dari kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Tol Ngawi-Solo pada Jumat (13/11), bersama dua rekan lainnya, yakni Hariyanto dan Amari. Dalam kecelakaan tersebut, Hariyanto meninggal dunia di lokasi kejadian.

Zulham menambahkan almarhum Hari Sasongko diingat sebagai salah satu orang yang cukup gigih dan memberikan kontribusi pada partai, untuk kepentingan masyarakat. Selain itu, Hari Sasongko juga berani memberikan ruang pada kader muda untuk berkontribusi.

"Saya lihat almarhum pada masa hidupnya banyak mencetak kader muda, diberikan ruang untuk berkontribusi," kata Zulham.

Kecelakaan tersebut terjadi pada jalur Tol Ngawi-Solo, pada kilometer 522.500 B, kurang lebih pada pukul 4.20 WIB. Kendaraan yang ditumpangi oleh tiga orang anggota DPRD Kabupaten Malang itu, menabrak bagian belakang truk.

Baca juga: Polda Jabar Selidiki Pelanggaran Acara Habib Rizieq di Megamendung Bogor

Akibat kejadian itu, Anggota DPRD Kabupaten Malang Hariyanto meninggal di lokasi kejadian. Sementara dua orang lainnya yakni Hari Sasongko dan Amari, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Moewardi Surakarta, Jawa Tengah, dalam keadaan kritis.

Usai dirawat kurang lebih selama lima hari, Hari Sasongko menghembuskan nafas terakhirnya, sehingga korban meninggal dunia akibat kecelakaan tersebut menjadi dua orang. Sementara satu orang lainnya, Amari, dilaporkan saat ini kondisinya mulai membaik.

"Untuk Pak Amari, kondisinya sudah mulai membaik," kata Zulham. Saat ini, jenazah almarhum Hari Sasongko dalam perjalanan ke rumah duka yang berada di Tambak Asri, Tajinan, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Penulis :
Noor Pratiwi