
Pantau.com - Gelandang Jerman Toni Kroos mengkritik cara rekannya di timnas Mesut Ozil saat memutuskan pensiun dari tim nasional Jerman karena isu rasisme yang dialaminya oleh publik sepakbola Jerman.
"Pada dasarnya Mesut masih layak tampil di sepak bola internasional dan ia merupakan pemain yang layak mendapat perpisahan dengan lebih baik," kata Kroos kepada surat kabar Jerman, Kamis (16/8/2018).
"Namun cara ia mengundurkan diri tidak pantas," tambahnya.
Baca juga: Absen Bela Argentina di Laga Persahabatan, Ada Apa Messi?
Ozil merupakan salah satu pemain kunci timnas Jerman yang turut mengantarkan negaranya menjuarai Piala Dunia pada 2014, dan dipilih oleh publik sepak bola Jerman sebagai pemain terbaik timnas sebanyak lima kali secara beruntun sejak 2011.
Namun gelandang Arsenal itu menghadapi banyak kritik di negaranya saat fotonya bersama Presiden Turki Tayyip Erdogan beredar pada bulan Mei.
Pada pernyataan pengunduran dirinya bulan lalu, Ozil juga menuding Asosiasi Sepak Bola Jerman (DFB) tidak mendukungnya saat terjadi kisruh seputar foto tersebut.
Para penggemar Jerman mencemooh dia dan Ilkay Gundogan, rekan setim di timnas yang juga berdarah Turki saat berfoto dengan Erdogan, pada pertandingan-pertandingan pemanasan Piala Dunia bulan Mei.
"Sebagian pernyataannnya sayangnya dibayang-bayangi oleh sejumlah besar omong kosong," kata Kroos.
"Menurut saya, ia sangat tahu bahwa tidak ada rasisme di tim nasional dan DFB," jelas Kroos.
Baca juga: Mandzukic Putuskan Pensiun Usai Antar Kroasia 'Runner Up' Piala Dunia 2018
Ozil mengumumkan pensiunnya dia dari sepak bola internasional pada Juli, setelah Jerman tersingkir dari fase grup Piala Dunia di Rusia. pemain 29 tahun itu merupakan salah satu kambing hitam untuk kegagalan Der Panser untuk mempertahankan gelar.
- Penulis :
- Sigit Rilo Pambudi