billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

6 Risiko Kesehatan Jika Mengkonsumsi Zat Besi Secara Berlebih

Oleh Kontributor SIG
SHARE   :

6 Risiko Kesehatan Jika Mengkonsumsi Zat Besi Secara Berlebih

Pantau.com - Tubuh kita membutuhkan setiap nutrisi dalam jumlah tertentu dan zat besi adalah salah satunya. Nutrisi ini merupakan komponen penting dari hemoglobin, sejenis protein yang ditemukan dalam sel darah merah yang bertugas membawa oksigen dari paru-paru ke setiap bagian tubuh. Ketika tingkat zat besi normal dalam tubuh kita, semua sel berfungsi dengan baik dan darah diproduksi dalam jumlah yang diperlukan.

Kekurangan zat besi menyebabkan anemia yang seringkali mengancam jiwa. Tetapi tahukah Anda apa yang terjadi ketika Anda mengonsumsi terlalu banyak zat besi?

Konsumsi zat besi yang berlebihan juga bisa berbahaya bagi tubuh kita karena meningkatkan risiko gagal jantung, penyakit hati, diabetes, dan sindrom metabolik. Kelebihan zat besi dalam tubuh kita juga merupakan penyebab utama timbulnya penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer dan epilepsi.

Tingginya kadar zat besi dalam tubuh kita dapat disebabkan oleh kelainan genetik, lebih banyak suntikan besi/injeksi, peningkatan konsumsi makanan atau asupan kaya zat besi, atau suplemen zat besi dalam jumlah besar. Berikut adalah beberapa risiko yang terkait dengan konsumsi berlebih zat besi.

Baca Juga: 5 Buah yang Harus Dihindari Jika Anda Mengalami Diabetes

1. Kanker Usus Besar

Terlalu banyak zat besi memiliki potensi karsinogenik untuk menyebabkan kanker usus besar. Hal ini disebabkan karena reaksi Fenton yang tidak terkontrol dengan adanya zat besi berlebih di dalam tubuh. Ini mempromosikan ketidakstabilan dan mutasi gen, yang mengarah ke kanker.

2. Hemochromatosis

Ini adalah kelainan bawaan yang disebabkan karena penumpukan berlebihan zat besi dalam tubuh yang akhirnya menyebabkan kematian sel dan menyebabkan disfungsi banyak organ. Gejalanya adalah perubahan warna kulit dan penyakit yang berhubungan dengan pankreas.

3. Diabetes

Tingginya kadar zat besi dalam tubuh dikaitkan dengan peningkatan risiko diabetes. Zat besi juga merupakan nutrisi yang membantu mengatur metabolisme. Ketika jumlah zat besi meningkat dalam tubuh, kondisi seperti resistensi insulin dan kegagalan sel beta terjadi penyebab utama diabetes.

4. Serangan Jantung

Kelebihan zat besi dalam tubuh dapat menyebabkan gangguan terkait jantung seperti hemochromatosis jantung. Dalam kondisi ini, kelebihan zat besi terakumulasi di jantung yang menyebabkan keracunan dan disfungsi organ. Ini menyebabkan gagal jantung kongestif dan detak jantung tidak teratur.

Baca Juga: 5 Alasan Mengapa Anda Perlu Menjaga Bulu Tubuh Demi Kesehatan

5. Kanker Hati

Menurut sebuah hipotesis, kelebihan zat besi adalah faktor risiko untuk karsinoma hepatoseluler, umumnya dikenal sebagai kanker hati. Kondisi ini berkembang karena peningkatan asupan zat besi.

6. Penyakit Alzheimer

Endapan besi yang berlebihan di otak mengarah pada pembentukan protein abnormal yang terakumulasi di dalam wilayah spesifik otak yang berkaitan dengan memori dan mendorong perkembangan penyakit Alzheimer.

Penulis :
Kontributor SIG

Berita Terkait

Ambivert dalam Hubungan Sosial

Ambivert dalam Hubungan Sosial

Apa Itu Kepribadian Ambivert?

Apa Itu Kepribadian Ambivert?