
Pantau.com - Seorang istri menemukan ponsel suami yang rusak di lemari, setelah mengutak-atik ponsel tersebut, tak disangka ia menemukan video suaminya berhubungan badan dengan wanita lain.
Melihat video mesum yang berdurasi 12 menit tersebut, istri berinisial M (45) yang berasal dari Desa Nunmafo, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT) sangat terkejut dan kesal dengan apa yang dilihatnya.
M kemudian melaporkan suaminya, SL alias Steven (47) ke Mapolres Kupang untuk diproses hukum dengan sangkaan perzinahan.
Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto, mengatakan kepada sejumlah wartawan pada Senin, 4 April 2022, "Kasus ini masih ditangani penyidik unit PPA Sateskrim Polres Kupang dengan memeriksa pelapor dan para terlapor serta saksi-saksi."
Identitas perempuan yang beradegan mesum dengan suaminya belakangan diketahui. Ia bernama BK alias Bendi (29) yang berasal dari Desa Raknamo, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.
Menurut Irwan, selain video mesum berdurasi 12 menit, M juga menemukan foto-foto bugil milik seorang wanita yang rupanya merupakan selingkuhan lain sang suami.
Dilaporkan bahwa selingkuhan tersebut merupakan ibu dua anak yang dulu bekerja sebagai tenaga kerja wanita di luar negeri, dengan suaminya yang masih bekerja di Malaysia.
Irwan menjelaskan, pada tahun 2020, Steven bekerja sebagai kepala tukang pembangunan gedung di Desa Raknamo. Di sana lah awal pertemuan Steven dengan selingkuhannya, keduanya sering melakukan hubungan badan di berbagai tempat.
Sementara itu, video mesum yang ditemukan M direkam di hutan bambu pada bulan Agustus 2021.
Steven yang kini telah kembali ke Desa Raknamo untuk melanjutkan bekerja, mengakui bersama selingkuhannya, telah merekam dan menyimpan video mesum mereka dengan alasan sebagai kenang-kenangan.
Ponsel tersebut kini telah disita oleh Penyidik Unit PPA Satreskrim Polres Kupang dan Polisi telah melayangkan surat ke Stikom Uyelindo Kupang agar perkara itu ditangani oleh saksi ahli.
Baca juga: Imbas PPN 11 Persen, IndiHome dan Penyedia Jasa Internet Lainnya Sudah Naik Mulai April
- Penulis :
- St Fatiha Sakinah Ramadhani