Pantau.com - Gempa berkekuatan 6,4 SR mengguncang wilayah Lombok, Nusa Tenggara Barat, Minggu (29/7/2018).
Hasil analisis sementara Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjukkan pusat gempa bumi tersebut pada koordinat 8,26 lintas selatan, dan 116,55 bujur timur. Lokasi gempa terjadi di regional Sumbawa pada kedalaman 10 kilometer.
Baca juga: Letusan Senjata Terdengar di Dekat Pusat Pelatihan Bidan di Afghanistan
Hingga kini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan terdapat 10 orang meninggal dunia dan diperkirakan akan terus bertambah.
"Korban meninggal dan luka akibat tertimpa oleh bangunan yang roboh," demikian ungkap Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangantertulis yang diterima Pantau.com.
Warga di Lombok Timur dan Kota Mataram merasakan gempa dengan guncangan keras selama 10 detik. Walau begitu, gempa tidak berpotensi tsunami. Namun, beberapa kali gempa susulan dirasakan cukup keras hingga lemah.
Baca juga: Densus Tangkap 5 Terduga Teroris di Pekanbaru
Selain itu, Gempa juga dirasakan di daerah Lombok Utara, Lombok Timur, Mataram, Lombok Tengah, Sumbawa Barat, Sumbawa Besar, Denpasar, Kuta, Nusa Dua, Karangasem, Singaraja, Gianyar dan beberapa wilayah di Bali.
Gempa terjadi akibat aktifitas Sesar Naik Flores.
- Penulis :
- Rifeni
