
Pantau.com - Tim Disaster Victim Investigation (DVI) Polri hingga saat ini masih mengalami kendala dalam mengidentifikasi potongan-potongan tubuh yang sebelumnya dikumpulkan dari perairan Kawarang, Jawa Barat.
"Pada hari ini Kamis 1 November 2018 berdasarkan hasil sidang rekonsiliasi pukul 16.00 sore di RS Bhayangkara tingkat 1 Sukanto, dinyatakan belum ada jenazah yang teridentifikasi lagi," ucap Kepala DVI Polri, Kombes Lisda Cancer di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (1/11/2018).
Baca juga: Begini Proses Evakuasi Korban Lion Air dari Tanjung Priok ke RS Polri
Lisda mengatakan, belum teridentifikasi identitas dari potongan-potongan tubuh yang telah dikirim sejak beberapa waktu lalu itu lantaran kurangnya data yang dimiliki.
Data yang belum dimiliki itu adalah data Post Morthem dari potongan-potongan tubuh. Sebab, dari potongan tubuh yang ditemukan belum didapat hasil DNA ataupun gigi yang menjadi data metode identifikasi.
"Dari TKP (potongan tubuh) tidak ada data gigi dan sidik jari. Sehingga membutuhkan waktu yang lebih ya," kata Lisda
Baca juga: KNKT Sebut Pengunduhan Data FDR Black Box Pesawat Bisa Rampung Satu Hari, Jika...
Namun, saat disinggung yang menjadi kendala sehingga saat ini belum dapat mengidentifikasi identitas dari potongan tubuh itu, Lisda menegaskan bahwa yang menjadi kendala adalah bagian tubuh yang tak dalam keadaan segar sehingga membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama.
"Kondisinya body part dimana tidak ada data yang mendukung untuk diperlukan seperti data gigi sidik jari, bukan tidak match (cocok) tapi memang tidak ada, jadi dari hasil pemeriksaan itu tidak mendapatkan data," papar Lisda.
- Penulis :
- Adryan N