billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

KTT Polandia Serukan Aksi Nyata untuk Atasi Perubahan Iklim

Oleh Noor Pratiwi
SHARE   :

KTT Polandia Serukan Aksi Nyata untuk Atasi Perubahan Iklim

Pantau.com - Perwakilan dari 200 negara melakukan pertemuan terkait dengan krisis dan ancaman yang mendesak oleh perubahan iklim dunia di Polandia pada Minggu (2 Desember 2018). 

Dalam pertemuan KTT COP24, negara-negara diserukan untuk menyetujui perjanjian Paris 2015 untuk membatasi naiknya suhu bumi dan mencegah pemanasan global. Conference of Parties (COP) ini yang pertama digelar sejak laporan Panel Antarpemerintah tentang Perubahan Iklim (IPCC) yang menandai pembatasan peningkatan suhu global menjadi 1,5°C keluar pada Oktober lalu.

Dunia telah merasakan akibat pemanasan global, seperti peristiwa kebakaran hutan yang mematikan, gelombang panas, dan badai yang banyak membuat kerusakan hingga naiknya permukaan air laut.

Presiden Uni Eropa dalam pertemuan KTT sebelumnya mengeluarkan pernyataan bersama sebagai pembicaraan yang berlangsung di kota pertambangan Katowice, Polandia, yang menyerukan negara-negara untuk menentukan tindakan nyata untuk mengatasi ancaman yang mendesak itu.

Baca juga: Peduli Perubahan Iklim, Ribuan Murid Australia Gelar Unjuk Rasa

"Dampak perubahan iklim semakin sulit untuk diabaikan. Kita memerlurkan transformasi yang mendalam dalam ekonomi dan masyarakat kita," dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip AFP, Senin (3/12/2018).

Namun, pihak yang terlibat dalam pembicaraan tersebut menghadapi tantangan politik yang sulit, seperti Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menolak Perjanjian Paris.

Hasil dari pertemuan KTT G20 pada Sabtu (1 Desember 2018) juga sebagian besar negara-negara yang terlibat dalam pertemuan di Buenos Aires itu menyatakan bahwa perjanjian Paris tidak dapat diubah lagi. Namun, AS tetap menyatakan untuk mundur dari kesepakatan tersebut.

Bahkan, pembicaraan di Katowice untuk perjanjian Paris mungkin tidaklah cukup untuk mencegah pelarian pemanasan global, sebagai rangkaian iklim utama yang telah diuraikan.

Baca juga: Perlambat Perubahan Iklim, Ilmuwan Cari Cara Redupkan Matahari

Penulis :
Noor Pratiwi