
Pantau.com Menteri Pemuda dan olahraga (Menpora) Imam Nahrawi berharap gelaran Asian Games 2018 dapat menyatukan kembali suporter sepakbola yang ada di Indonesia. Mengingat belakangan ini ricuh antarsuporter kembali memanas.
“Olahraga menyatukan, Asian games menyatukan. Sila ketiga (Pancasila) menyatukan. Jadi semoga Asian Games nanti bisa menyatukan suporter Indonesia,” harap Menpora, saat ditemui di Jakarta, Rabu 6 Mei 2018.
Baca Juga: Kapten Persija Kecewa Laga Lawan Persebaya Dibatalkan
Menpora sendiri sejatinya tidak melarang adanya sorak-sorai
yang dilantunkan para suporter sepakbola Tanah Air. Namun, ia fanatisme itu hanya berlangsung selama 90 menit tanpa perlu di bawa ke luar stadion.
“Harusnya fanatisme itu hanya 90 menit. Selebihnya kita
kembali sebagai bangsa. Dan fanatisme itu cukup sorak-sorakan saja. Tidak
kemudian dilanjutkan di luar stadion sehingga mengorbankan nyawa dan sebagainya”
ujar Imam.
Kericuhan antarsuporter kembali terjadi jelang laga Persija Jakarta kontra Persebaya pada pekan ke-12 GO-Jek Liga 1 2018 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, Minggu 3 Juni 2018. Kericuhan yang terjadi di sekitaran stadion pun membuat laga tersebut harus dibatalkan. Pasalnya, pihak keamanan tidak memberikan izin untuk menggelar pertandingan.
Baca Juga: Menpora Siapkan Ide Khusus untuk Promosi Asian Games 2018
Dengan ini, maka Persija masih memiliki tiga pertandingan sisa di ajang GO-Jek Liga 1 2018. Sebelumnya, Macan Kemayoran juga harus membatalkan laga melawan Persib Bandung dan Perseru Serui.
Akibatnya, kini Persija terdampar di posisi paling buncit dalam klasemen sementara GO-Jek Liga 1 2018 dengan 13 poin dari sembilan laga. Persija akan menghadapi PS TIRA pada pekan ke-13 yang berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat 8 Juni 2018.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta