Pantau.com - Pelaksanaan uji coba perluasan aturan ganjil genap dinilai polisi berjalan lancar dan sukses. Pasalnya, banyak pengendara mobil pribadi yang semakin patuh dan mengetahui aturan yang dipersiapkan untuk menyukseskan gelaran Asian Games 2018 ini.
"Alhamdulillah, semakin ke sini pengguna jalan semakin patuh," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusuf di Jakarta, Jumat.
Baca juga: Dampak Perluasan Ganjil Genap, BPTJ Siapkan Ratusan Bus Tambahan
Yusuf mengatakan awalnya banyak pengguna jalan yang tidak tahu mengenai pemberlakuan perluasan wilayah peraturan ganjil-genap. Kemudian polisi melakukan tindakan berupa teguran untuk para pengendara.
Dalam 10 hari terakhir, jika ada pelanggar maka mobil tersebut akan dikeluarkan dari jalur ganjil-genap.
Polisi akan mengambil langkah penegakan hukum atau bukti pelanggaran (tilang) dengan denda Rp500 ribu kepada pengendara yang melanggar kawasan baru ganjil-genap mulai 1 Agustus 2018.
Baca juga: Anies Soal Perluasan Ganjil Genap Jelang Asian Games: Memang Ada Kerepotan
Yusuf berharap para pengendara tidak lagi melanggar peraturan ganjil-genap itu, terutama 1 Agustus mendatang.
Sebelumnya, polisi menyebarkan info peraturan ganjil-genap melalui sosialisasi, brosur, lisan, dan media sosial. Hal tersebut demi menyukseskan Asian Games 2018, sekaligus untuk mengetahui target waktu tempuh atlet dari Wisma Atlet ke venue pertandingan.
Uji coba perluasan ganjil-genap akan dimulai pada 2 Juli-31 Juli 2018. Sedangkan untuk pemberlakuan perluasan ganjil-genap, dimulai pada 1 Agustus 2018.
- Penulis :
- Adryan N
