
Pantau - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membeberkan, Amerika Serikat dan China menjadi dua negara dengan tujuan utama ekspor perikanan Indonesia.
Direktur Pemasaran Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP, Erwin Dwiyana mengatakan, Amerika Serikat menjadi tujuan utama ekspor komoditi udang dari Indonesia.
Namun, pada tahun ini ada penurunan permintaan akibat adanya gejolak inflasi yang terjadi di negara tersebut. Hal ini berdampak pada turunnya permintaan impor komoditas udang.
"Sedangkan China itu punya kebijakan untuk barang impor, itu kode registrasinya harus sama dengan yang mereka miliki, baru bisa masuk," ungkap Erwin.
Erwin mengatakan, pihaknya sedang mencoba membuka seluas-luasnya produk perikanan Indonesia agar bisa dikenal di pasar internasional. Salah satu upaya yang dilakukan, yakni dengan melakukan kerja sama bilateral.
"Dalam pembahasannya, kita harus menjamin kualitas produk ini harus sesuai dengan standar yang diinginkan oleh mereka," ungkapnya.
Selain itu, ia memaparkan, ada empat komoditas perikanan Indonesia yang diminati oleh pasar Internasional, yakni udang, tuna, cumi, gurita, dan rumput laut.
"Ada tiga pasar potensial yang sedang kita bidik, yakni Eropa Timur, negara Timur Tengah, dan negara di Afrika," tutupnya.
- Penulis :
- Aditya Andreas






