
Pantau.com - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengingatkan adanya potensi perang dagang apabila pemerintah Amerika jadi menerapkan tarif pada impor baja dan aluminium.
"Sejarah dunia menunjukkan kalau terjadi perang dagang pasti dampaknya buruk terhadap ekonomi dunia," kata Sri Mulyani, Selasa (6/3/2018).
Sri Mulyani mengatakan, seluruh dunia sedang menantikan kepastian dari rencana Amerika tersebut. Hal itu, lanju wanita kelahiran Lampung itu berpotensi membuat negara-negara yang selama ini mempunyai hubungan dagang saling berbalas harga tarif.
"Kami (pemerintah) lihat saja dulu, dinamika mengenai kebijakan itu sedang diperdebatkan antara Presiden Trump dengan kongres dan senat," ucapnya.
Baca juga: Ketua WTO Buka Suara Terkait Risiko Hambatan Perdagangan Global
Seperti diketahui, Presiden Amerika Donald Trump menyatakan akan menerapkan tarif impor baja sebesar 25 persen dan aluminium sebesar 10 persen untuk melindungi industri dalam negeri.
Tapi, para ahli mengatakan langkah tersebut dapat merugikan produsen Amerika dan berpotensi menghadapi tantangan hukum dari mitra-mitra dagang.
Sebagai respon atas rencana Amerika tersebut, Uni Eropa akan mengusulkan beberapa langkah balasan dalam beberapa hari ke depan sebagai tanggapan.
Sementara asosiasi pembuat baja Eropa, Eurofer, menyatakan rencana penerapan tarif sebesar 25 persen untuk impor baja berarti Amerika telah memilih jalan konfrontasi perdagangan.
Baca juga: Pengin Traveling dan Umroh? Yuk Cobain Deh Investasi Dolar Amerika
- Penulis :
- Martina Prianti