Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Inilah Saham-Saham Pilihan Kamis, 13 Maret 2025

Oleh Ahmad Munjin
SHARE   :

Inilah Saham-Saham Pilihan Kamis, 13 Maret 2025
Foto: Layar perdagangan saham BEI Jakarta. (Antara/Erlangga Bregas Prakoso)

Pantau – Analis melihat peluang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Kamis (13/3/2025) menguji 6.686-6.762 sebagai area penguatan terdekat. Inilah saham-saham pilihannya.

Herditya Wicaksana, Analis Teknikal MNC Sekuritas mengatakan, IHSG kemarin menguat 1,82 persen ke 6.665 disertai dengan munculnya volume pembelian. 

“Penguatan IHSG pun mampu menembus MA20 (Moving Average 20 hari),” tulis pria yang akrab disapa Didit ini dalam riset harian yang diterbitkan di Jakarta, Kamis (13/3/2025).

Apabila mampu menembus 6.682, Ia memperkirakan IHSG akan membentuk wave (c) dari wave [y] sehingga IHSG masih berpeluang untuk menguji 6.686-6.762 sebagai area penguatan terdekatnya membentuk bagian dari wave B. 

Baca juga: Pasar Saham ‘Ngarep’ BI Rate Dipangkas dan Kebijakan Propasar dari Pemerintah

Namun, ia menggarisbawahi, apabila belum mampu menembus ke atas 6.682, IHSG masih rawan terkoreksi ke rentang 6.408-6.484.

“Support IHSG berada di 6.361 dan 6.246. Sedangkan resistance berada di 6.698 dan 6.818,” ungkap Didit.

Saham-Saham Pilihan

Di atas semua itu, ia menyodorkan beberapa saham pilihan hari ini sebagai bahan pertimbangan para pemodal. Saham-saham tersebut adalah: 

1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 

Saham AKRA menguat 1,95 persen ke 1.305 dan masih disertai oleh volume pembelian. Didit memperkirakan, posisi AKRA saat ini sedang berada di awal wave [iii] dari wave C, sehingga masih berpeluang melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 1.250-1.300

Target Harga: 1.350, 1.415

Stoploss: di bawah 1.230

Baca juga: Pasar Saham RI Atraktif Tapi Kehilangan Momentum di Tengah Penurunan Rating

2. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) 

Saham BBRI menguat 2,64 persen ke 3.890 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Pada skenario hitam, saham ini masih rawan terkoreksi untuk membentuk bagian dari wave [c] dari wave 2. Namun, apabila BBRI mampu menembus ke atas alias break 3.990, skenario merah akan berjalan.

Buy on Weakness: 3.490-3.750

Target Harga: 4.050, 4.290

Stoploss: di bawah 3.360

3. PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) 

Saham BMRI menguat 2,95 persen ke 4.880 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Didit memperkirakan, posisi BMRI saat ini sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C, sehingga masih rawan berbalik terkoreksi terlebih dahulu.

Buy on Weakness: 4.380-4.590

Target Harga: 5.050, 5.550

Stoploss: di bawah 4.330

Baca juga: Pemangkasan Peringkat Goldman Sachs, Kabar Buruk Saham dan Obligasi RI

4. PT Harum Energy Tbk (HRUM) 

Saham HRUM terkoreksi 1,97 persen ke 745 disertai dengan munculnya tekanan jual. Dia memperkirakan, posisi HRUM saat ini sedang berada di awal wave (v) dari wave [c] dari wave Y. sehingga akan rawan melanjutkan koreksinya untuk menguji rentang 600-660.

Sell on Strength: 755-775

Sanggahan: Pelajari dengan teliti sebelum membeli atau menjual saham. Pantau.com dan analis yang merekomendasikan tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan investor. 

Penulis :
Ahmad Munjin
Editor :
Ahmad Munjin