
Pantau - Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi mencatatkan saham perdana (initial public offering/IPO) empat perusahaan baru pada Kamis, 10 Juli 2025, menambah semarak pasar modal Indonesia di tengah target pencapaian 1.000 emiten tahun ini.
Empat perusahaan tersebut adalah PT Diastika Biotekindo Tbk (CHEK), PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG), PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI), dan PT Prima Multi Usaha Indonesia Tbk (PMUI).
Dari empat saham yang dicatatkan, tiga saham mengalami kenaikan signifikan hingga menyentuh batas atas perdagangan atau auto reject atas (ARA), yakni CHEK, BLOG, dan MERI.
Sebaliknya, saham PMUI justru turun menyentuh batas bawah atau auto reject bawah (ARB) di hari pertama perdagangan.
BEI Tekankan Tiga Prinsip Utama bagi Emiten Baru
Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna, menyampaikan tiga pesan utama bagi perusahaan yang baru melantai di bursa:
Good governance, yakni tata kelola perusahaan yang baik untuk menjaga kepercayaan investor dan membangun reputasi jangka panjang.
Sustainability growth, yaitu mendorong pertumbuhan berkelanjutan di tengah dinamika pasar yang cepat berubah.
Value creation, yakni menciptakan nilai nyata bagi seluruh pemangku kepentingan dan mendukung ekonomi yang inklusif serta masa depan yang berkelanjutan.
Rincian IPO dan Pemanfaatan Dana Empat Emiten Baru
PT Diastika Biotekindo Tbk (CHEK)
Menawarkan 815 juta saham atau 20,04% dengan harga Rp128 per saham dan berhasil menghimpun dana sebesar Rp104,32 miliar.
Seluruh dana digunakan untuk modal kerja, termasuk pembelian barang dan biaya operasional.
PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG)
Melepas 563,24 juta saham atau 16,67% dengan harga Rp250 per saham, mengumpulkan Rp140,81 miliar.
Dana dialokasikan:
67% untuk tambahan modal anak usaha PT Simpan Sini Aja (SSA), termasuk pembangunan tiga gudang berpendingin di Tangerang, Pontianak, dan Makassar.
33% untuk pembelian 75–100 unit kendaraan jenis light truck.
PT Merry Riana Edukasi Tbk (MERI)
Menawarkan 235,13 juta saham atau 22,72% dengan harga Rp128 per saham, mengumpulkan Rp30,09 miliar.
Dana digunakan untuk:
65% ekspansi Merry Riana Learning Centre melalui kemitraan dan sewa.
35% penguatan program Merry Riana Event seperti Life Camp dan Leadership Camp.
PT Prima Multi Usaha Indonesia Tbk (PMUI)
Melepas 1,16 miliar saham atau 20% dengan harga Rp180 per saham, menghimpun Rp208,8 miliar.
Dana digunakan:
44,39% untuk modal kerja.
29,27% untuk pemberian pinjaman kepada entitas anak PT Graha Prima Mentari Tbk (GRPM) dengan bunga 9% dan tenor 5 tahun.
Dana hasil pengembalian pinjaman akan kembali digunakan untuk kebutuhan modal kerja.
BEI Dekati Target 1.000 Emiten Tahun Ini
Dengan pencatatan empat perusahaan ini, jumlah perusahaan tercatat di BEI mencapai 956 emiten.
Sepanjang tahun 2025, BEI telah berhasil membawa 22 perusahaan melantai di bursa.
Saat ini, masih terdapat 4 perusahaan dalam antrean IPO, dengan target ambisius untuk mencapai 1.000 perusahaan tercatat pada akhir 2025.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf