billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Ekonomi

Dukung 431 UMKM, KAI Dorong Ekonomi Kerakyatan Lewat Program MiKA dan Akses Global

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Dukung 431 UMKM, KAI Dorong Ekonomi Kerakyatan Lewat Program MiKA dan Akses Global
Foto: (Sumber: PT KAI dorong ekonomi kerakyatan lewat dukungan ke 431 UMKM. ANTARA/HO-Humas KAI)

Pantau - PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus memperkuat komitmennya dalam mendukung ekonomi kerakyatan dengan memberikan bantuan kepada 431 pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) selama Semester I-2025 melalui program MiKA (Mitra KAI).

Dukungan yang diberikan meliputi pembiayaan langsung, peningkatan kapasitas usaha, serta akses pasar domestik dan internasional.

Executive Vice President of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji, menyatakan bahwa ratusan pelaku UMKM telah menerima manfaat dari inisiatif ini sepanjang enam bulan pertama tahun 2025.

Program Komprehensif MiKA dan Alokasi Anggaran

Program MiKA terdiri dari berbagai inisiatif, antara lain MiKA Exhibition untuk promosi produk, MiKA Creative Space sebagai ruang kolaborasi dan pendampingan, serta MiKA Hasanah dan MiKA Next Class untuk peningkatan kompetensi serta sertifikasi UMKM.

Melalui MiKA Go Global, KAI mendorong ekspansi pelaku usaha ke pasar internasional.

KAI telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp3,05 miliar pada Semester I-2025 untuk pengembangan UMKM.

Dari jumlah tersebut, sekitar Rp800 juta disalurkan sebagai pendanaan langsung, sementara sisanya digunakan untuk pelatihan, pameran, akses pasar, dan program sertifikasi.

Agus menegaskan bahwa komitmen KAI terhadap UMKM bukan semata-mata bagian dari program tanggung jawab sosial perusahaan, tetapi merupakan strategi untuk memperkuat ekosistem ekonomi lokal yang berkelanjutan.

"Di balik angka pertumbuhan pelanggan, ada denyut kehidupan ekonomi yang terus bergerak," ungkapnya.

Ia menambahkan bahwa KAI tidak hanya sekadar mengantar penumpang dari satu kota ke kota lain, tetapi juga mengantar masyarakat menuju masa depan yang lebih sejahtera.

UMKM Naik Kelas Lewat Akses Global

Dalam program MiKA Go Global, KAI telah mendukung partisipasi sejumlah UMKM Indonesia dalam ajang internasional.

Herviolet dan Bloom with Kaia tampil dalam Fashion World Tokyo (FaW TOKYO) 2025 di Tokyo Big Sight pada 26–28 Maret 2025.

Sementara Kayana by Tyaoza dan Identix Batik Tulis ikut serta dalam 19th International Apparel & Textile Fair (IATF) di Festival Arena, Dubai, pada 20–22 Mei 2025.

Agus menyebut seluruh inisiatif ini sejalan dengan arah pembangunan nasional yang berorientasi pada manusia dan nilai tambah.

KAI mendukung penguatan SDM unggul dan pertumbuhan ekonomi yang merata, terutama bagi UMKM di sekitar stasiun dan jalur kereta.

Jaringan rel kereta api, menurutnya, menjadi simpul kolaborasi ekonomi, bukan sekadar infrastruktur transportasi.

"Kereta api bukan hanya soal ketepatan waktu dan kenyamanan, tapi juga tentang bagaimana kami hadir untuk rakyat. Ketika UMKM naik kelas, kita sedang membangun masa depan Indonesia bersama," ujar Agus.

Pertumbuhan Pelanggan KAI Terus Meningkat

KAI Group mencatat telah melayani 240.906.117 pelanggan selama Semester I-2025, naik 8,90 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebanyak 221.206.520 pelanggan.

Layanan KA Jarak Jauh dan Lokal yang dikelola langsung oleh KAI Induk mencatat 27.463.555 pelanggan, naik 7 persen dibandingkan Semester I-2024 yang mencapai 25.735.107 pelanggan.

Penulis :
Ahmad Yusuf