
Pantau.com - Gempa bumi dengan kekuatan 7,4 kala richter mengguncang Banten dan wilayah Jabodetabek pada Jumat (2/8/2019) sekira pukul 19.03 WIB. Gempa bumi berpusat di sebelah barat daya Sumur, Banten, dengan kedalaman 10 km. Gempa itu berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat sekitar lokasi gempa untuk waspada dan berpindah ke tempat yang lebih aman.
"Potensi tsunami untuk diteruskan kepada masyarakat," demikian keterangan dari BMKG, Jumat (2/8/2019).
Baca juga: Gempa 7,4 SR Guncang Barat Daya Banten, Berpotensi Tsunami
Lalu bagaimana dengan operasional Mass Rapid Trasit?
Corporate Secretary PT MRT Jakarta Muhamad Kamaluddin menjelaskan, tim operasi sedang melakukan pemeriksaan untuk memastikan semua kondisi stasin dan fasilitas MRT Jakarta dalam kondisi normal. Tapi diakuinya sempat terjadi stop operasional selama 10 menit.
"Tadi operasional kereta sempat dihentikan (stop) di platform 10 menit 43 detik," jelasnya.
Ia memastikan saat ini operasi MRT Jakarta pasca gempa telah berjalan normal kembali.
- Penulis :
- Nani Suherni