Pantau.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Utara melindungi ribuan petani melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Sebanyak 2.538 buruh tani dan petani penggarap mendapatkan kartu BPJAMSOSTEK," kata Penjabat Sementara Bupati Minahasa Utara Clay Dondokambey di Minahasa Utara.
Dia mengatakan hal itu juga bagian program perlindungan sosial buruh tani/petani penggarap (Pesona) kerja sama Pemerintah Provinsi Sulut dengan BPJAMSOSTEK.
Baca juga: BPJAMSOSTEK Jaga Kualitas Layanan dengan Transformasi di Masa Pandemi
Dalam sambutannya, Clay mengapresiasi BPJAMSOSTEK yang mendukung dan terus bersinergi dengan pemerintah, juga untuk Pemerintah Provinsi Sulut.
Kesemuanya itu, katanya, pertanggungjawaban pemerintah kepada warga bahwa kebijakan selama ini tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat.
Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Bitung dan Minahasa Utara Widhi Astri Apriliania mengatakan sosialisasi itu merupakan program BPJAMSOSTEK untuk petani di Sulawesi Utara.
“Jadi memang 'roadshow' kemarin sudah dilakukan di Bolmong (Bolaang Mongondow) Raya, sekarang di Minut (Minahasa Utara), dan rencananya akan ada di Bitung," katanya.
Baca juga: Akibat COVID-19, BPJAMSOSTEK Beri Keringanan Denda Iuran ke Pemberi Kerja
Ia mengatakan bahwa saat ini petani-petani yang ada di wilayah Sulut, telah diikutkan program kecelakaan kerja dan kematian oleh Pemprov Sulut.
Selain itu, katanya, untuk THL di Minahasa Utara sudah menjadi peserta tetapi memang datanya itu pada 2018, sedangkan posisi pada 2020 belum ada pendataan yang baru.
"Jadi Pak Pjs Bupati Minut minta supaya datanya diperbaharui dan administrasinya diselesaikan,” jelasnya.
- Penulis :
- Tatang Adhiwidharta
