Pantau Flash
HOME  ⁄  Food & Travel

Fort Wadsworth, Benteng Tertua di AS yang Menjadi Saksi Perang Saudara

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Fort Wadsworth, Benteng Tertua di AS yang Menjadi Saksi Perang Saudara
Foto: Fort Wadsworth (tripadvisor.com)

Pantau - Fort Wadsworth memiliki sejarah panjang sebagai benteng strategis di kawasan New York. Awalnya, benteng ini didirikan oleh Belanda pada 1663 dengan membangun dua blockhouse untuk mengawasi jalur perairan yang vital. Selama Perang Revolusi Amerika, benteng ini jatuh ke tangan Inggris dan dikenal sebagai Flagstaff Fort. Inggris memperluas pertahanannya hingga 1783 sebelum akhirnya diserahkan kepada Amerika setelah perang berakhir.

Pembangunan Kembali Fort Wadsworth

Fort Wadsworth
Fort Wadsworth (tripadvisor.com)

Pada 1806, pemerintah Negara Bagian New York memulai pembangunan empat benteng baru di kawasan ini. Namun, ketika Perang 1812 pecah, proyek tersebut belum rampung. Pemerintah federal mengambil alih dan mempercepat pembangunannya. Pada 1815, dua benteng utama, Richmond dan Tompkins, telah selesai, dilengkapi dengan sekitar 900 meriam. Meski New York tidak pernah diserang, benteng ini tetap disiagakan sebagai pertahanan utama.

Baca juga: Fort Independence, Benteng Bersejarah di Castle Island Boston

Rekonstruksi Fort Wadsworth

Fort Wadsworth
Fort Wadsworth (tripadvisor.com)

Dua dekade kemudian, konstruksi yang terburu-buru mulai menunjukkan kelemahan. Pada 1835, benteng ini dinyatakan tidak layak digunakan, dan pada 1847, bangunan lama dihancurkan untuk memberi ruang bagi benteng yang lebih besar dan kokoh. Struktur baru ini menjadi dasar dari Fort Wadsworth yang masih berdiri hingga saat ini. Kekuatan benteng yang diperbarui terbukti penting saat Perang Saudara Amerika semakin dekat.

Peran Fort Wadsworth dalam Perang Saudara

Fort Wadsworth
Fort Wadsworth (tripadvisor.com)

Selama Perang Saudara, benteng ini menjadi pangkalan bagi 1.900 tentara Union. Meskipun New York tidak diserang oleh pasukan Konfederasi, Fort Wadsworth memainkan peran penting sebagai pusat mobilisasi. Pada 1865, setelah kemenangan Union, benteng ini diberi nama baru untuk menghormati Brigadir Jenderal James Wadsworth, seorang tokoh penting dalam perang tersebut.

Baca juga: Castle Clinton, Jejak Sejarah dari Benteng ke Monumen Nasional

Fort Wadsworth dalam Perang Dunia I

Fort Wadsworth
Fort Wadsworth (tripadvisor.com)

Pada awal abad ke-20, Fort Wadsworth menjadi bagian penting dari sistem pertahanan Amerika Serikat. Lokasinya yang strategis di Upper Bay, New York, menjadikannya garis pertahanan terakhir bagi kota dan pusat keuangan dunia, Wall Street. Persenjataan dari benteng-benteng yang kurang penting dipindahkan ke Fort Wadsworth, dan para prajurit berjaga sepanjang waktu. Meskipun Amerika tidak mengalami invasi, benteng ini siap menghadapi ancaman potensial.

Fort Wadsworth di Era Modern

Fort Wadsworth
Fort Wadsworth (tripadvisor.com)

Fort Wadsworth terus menerima peningkatan sistem pertahanan hingga Perang Dunia II. Namun, setelah perang, penggunaannya semakin berkurang. Meskipun tetap aktif hingga 1994, menjadikannya salah satu pangkalan militer yang paling lama digunakan di Amerika Serikat, operasinya akhirnya dihentikan.

Baca juga: Sejarah dan Keunikan Lauriston Castle di Skotlandia

Saat ini, Fort Wadsworth berfungsi sebagai taman dan tempat wisata sejarah. Pengunjung dapat menjelajahi benteng yang kaya akan sejarah serta menikmati pemandangan indah Teluk New York. Bagi mereka yang mencari destinasi unik, benteng ini adalah pilihan sempurna untuk piknik dengan latar belakang sejarah yang kaya.

Penulis :
Latisha Asharani