Pantau - Dalam dua hari berturut-turut, Amerika Serikat dikejutkan oleh dua kecelakaan udara tragis yang terjadi di dua lokasi berbeda, yakni Kota New York dan Florida, yang mengakibatkan sejumlah korban jiwa.
Kejadian ini menyorot kembali isu keselamatan penerbangan dan operasi helikopter di wilayah AS.
Enam Orang Tewas dalam Kecelakaan Helikopter di Sungai Hudson
Kecelakaan pertama terjadi pada Kamis, 10 April 2025 waktu setempat, ketika sebuah helikopter jatuh ke Sungai Hudson di Kota New York.
Enam orang dilaporkan tewas dalam insiden tersebut, termasuk pilot dan satu keluarga asal Spanyol.
Wali Kota New York Eric Adams mengonfirmasi bahwa seluruh korban telah ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa.
Dua korban sempat dibawa ke rumah sakit, namun nyawa mereka tidak tertolong.
Lokasi jatuhnya helikopter berada di dekat dermaga Hoboken, dengan pelat pendaratan terlihat menonjol dari permukaan air, dikelilingi perahu penyelamat.
Menurut laporan NBC4, helikopter seharusnya tidak mendapatkan izin lepas landas karena kondisi cuaca buruk yang melanda kota.
Cuaca saat kejadian dilaporkan sangat berangin dengan awan tebal yang menurunkan jarak pandang secara signifikan.
Seorang saksi mata mengatakan bahwa bilah rotor helikopter sempat terlepas sebelum jatuh.
Rekaman yang beredar di media sosial memperlihatkan bagian-bagian helikopter jatuh terpisah sebelum menghantam air.
Helikopter lepas landas sekitar pukul 15.00, sempat terbang ke arah selatan melewati Manhattan, dan kembali ke heliport pusat kota sebelum kehilangan kendali dan jatuh.
Kecelakaan Pesawat di Florida Tambah Daftar Insiden
Di hari yang berbeda namun berdekatan, kecelakaan pesawat juga terjadi di negara bagian Florida.
Meski rincian kronologis belum diungkap secara lengkap, insiden ini semakin menambah daftar kecelakaan udara di Amerika Serikat dalam dua hari terakhir.
Kedua insiden tersebut menimbulkan keprihatinan luas dan memicu sorotan terhadap sistem keselamatan penerbangan dan helikopter di negeri itu.
Investigasi dari otoritas penerbangan dan keselamatan AS saat ini tengah berlangsung untuk mengungkap penyebab pasti kedua insiden tragis tersebut.
- Penulis :
- Pantau Community
