Pantau - Pemerintah China menerbitkan serangkaian pedoman resmi untuk mempercepat pengembangan teknologi brain-computer interface (BCI) dengan target pencapaian terobosan besar pada tahun 2027, termasuk pembentukan sistem teknologi, industri, dan standar yang terintegrasi dan canggih.
Pedoman tersebut dirilis oleh sejumlah lembaga negara, di antaranya Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China serta Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC), menandai komitmen negara itu dalam memperkuat posisi di bidang teknologi mutakhir.
Teknologi BCI memungkinkan interaksi antara otak manusia dan mesin dengan menciptakan saluran informasi langsung antara keduanya, serta menjadi contoh nyata integrasi antara ilmu hayati dan teknologi informasi.
Pedoman ini juga menetapkan bahwa produk BCI harus mulai diadopsi secara luas pada 2027 di berbagai sektor penting seperti manufaktur industri, layanan kesehatan, dan konsumsi masyarakat.
Fokus Pengembangan hingga 2030
Dalam jangka menengah, China menargetkan penguatan signifikan dalam kapasitas inovasi BCI pada tahun 2030.
Selain itu, pemerintah ingin membentuk ekosistem industri BCI yang aman dan andal serta mendorong pertumbuhan dua hingga tiga perusahaan terkemuka yang memiliki daya saing dan pengaruh global.
Pemerintah juga menyerukan percepatan pengembangan skenario penggunaan BCI, penciptaan model bisnis baru, dan pembentukan format industri baru guna menunjang akselerasi tersebut.
Riset dan Inovasi Menjadi Prioritas
Pedoman ini menekankan pentingnya riset dan pengembangan perangkat keras serta perangkat lunak dasar sebagai fondasi utama dari kemajuan teknologi BCI.
"Perlu ada pencapaian signifikan dalam pengembangan cip BCI untuk mendorong keunggulan teknologi nasional," ungkap salah satu pejabat dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi.
Langkah ini menunjukkan ambisi China untuk memimpin dalam bidang teknologi otak-mesin yang semakin strategis di era persaingan global.
- Penulis :
- Aditya Yohan
