billboard mobile
FLOII Event 2025 - Paralax
ads
Pantau Flash
HOME  ⁄  Geopolitik

Witkoff Pastikan Kepatuhan Israel dalam Gencatan Senjata Gaza Lewat Kunjungan Langsung

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Witkoff Pastikan Kepatuhan Israel dalam Gencatan Senjata Gaza Lewat Kunjungan Langsung
Foto: (Sumber: Pemimpin Israel Benjamin Netanyahu (tengah), Utusan Khusus AS untuk Timur Tengah Steve Witkoff (kiri), dan menantu Presiden AS Donald Trump, Jared Kushner, menghadiri pertemuan di Yerusalem, Kamis (9/10/2025). ANTARA/Xinhua/HO-GPO/Ma'ayan Toaf/aa..)

Pantau - Steve Witkoff, utusan khusus Presiden AS Donald Trump, melakukan kunjungan langsung ke Jalur Gaza bersama Laksamana Brad Cooper, Kepala Pusat Komando AS (CENTCOM), dan Jared Kushner, menantu Presiden Trump, untuk memastikan kepatuhan Israel terhadap Fase I dari perjanjian gencatan senjata.

"Laksamana Cooper, Jared Kushner, dan saya pergi ke Gaza hari ini untuk memverifikasi bahwa Israel mematuhi Fase I dari perjanjian. Kami mendapat pengarahan mendalam mengenai isu keamanan, bantuan kemanusiaan, dan langkah pencegahan konflik. Dengan komitmen yang terus dijaga, perdamaian masih dapat diraih," ungkap Witkoff dalam pernyataannya.

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya verifikasi langsung terhadap implementasi perjanjian yang telah disepakati oleh pihak-pihak yang terlibat dalam konflik Gaza.

Fase Pertama Gencatan Senjata dan Peran Delegasi AS

Fase I dari perjanjian gencatan senjata yang sebelumnya diumumkan oleh Donald Trump mencakup tiga poin penting.

Pertama, Hamas akan membebaskan para sandera asal Israel.

Kedua, Israel akan menarik pasukannya ke garis yang telah disepakati di dalam wilayah Gaza.

Ketiga, Israel akan membebaskan ratusan tahanan Palestina, termasuk mereka yang sebelumnya divonis hukuman seumur hidup karena kasus terorisme.

Langkah kunjungan delegasi AS ini mencerminkan peran aktif pemerintahan Trump dalam menekan pelaksanaan kesepakatan damai di kawasan konflik, khususnya di Gaza.

Berita ini pertama kali disampaikan oleh Sputnik dan dipublikasikan oleh ANTARA sebagai bagian dari laporan perkembangan implementasi kesepakatan damai di Timur Tengah.

Penulis :
Ahmad Yusuf