
Pantau - Pemerintah Israel menerima kembali satu jasad sandera dari kelompok Hamas melalui Palang Merah pada Senin, 20 Oktober 2025, sebagaimana diumumkan oleh Kantor Perdana Menteri Israel.
Proses Identifikasi Dilakukan di Tel Aviv
Peti mati yang membawa jasad tersebut diserahkan kepada tentara Israel dan badan keamanan dalam negeri, Shin Bet, di wilayah Jalur Gaza.
Jasad itu kemudian dibawa ke Pusat Kedokteran Forensik Nasional di Tel Aviv untuk dilakukan proses identifikasi.
Setelah proses identifikasi selesai, keluarga korban akan segera dihubungi oleh pihak berwenang.
Total 28 Sandera Diduga Tewas, 15 Jasad Masih di Gaza
Menurut pernyataan resmi Israel, dari seluruh sandera yang ditahan oleh Hamas, sebanyak 28 orang diperkirakan telah meninggal dunia.
Hamas sebelumnya telah mengembalikan 12 jasad sandera, dan dengan pengembalian satu jasad terbaru ini, jumlah yang telah dipulangkan menjadi 13.
Jika jasad terbaru berhasil diidentifikasi, maka masih ada 15 jasad sandera lainnya yang belum dikembalikan dan diperkirakan masih berada di Gaza.
Israel terus melanjutkan upaya diplomatik dan kemanusiaan untuk memulangkan para sandera, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf