
Pantau - Jumlah korban tewas akibat banjir parah yang melanda wilayah Vietnam tengah terus meningkat dan mencapai 72 orang hingga Sabtu sore, 22 November 2025 waktu setempat.
Informasi ini disampaikan oleh harian lokal VnExpress, mengutip data dari Otoritas Manajemen Bencana dan Tanggul Vietnam.
Selain korban tewas, sebanyak 13 orang lainnya masih dinyatakan hilang dan dalam pencarian oleh tim penyelamat setempat.
Transportasi Terganggu dan Kerugian Ekonomi Besar
Kementerian Konstruksi Vietnam melaporkan bahwa banjir menyebabkan gangguan besar pada sistem transportasi.
Sebanyak 33 kereta penumpang dilaporkan terpaksa menghentikan sementara pengoperasiannya akibat jalur rel yang terdampak.
Beberapa kereta lainnya juga masih terhenti di sepanjang jaringan rel kereta api karena genangan air dan kerusakan infrastruktur.
Perkiraan awal dari pemerintah menyebutkan bahwa total kerugian ekonomi akibat bencana ini mencapai hampir 9 triliun dong Vietnam.
Dengan kurs 100 dong Vietnam setara sekitar Rp63, maka kerugian tersebut diperkirakan mencapai lebih dari Rp5,6 triliun.
Laporan ini juga dikutip dari kantor berita Xinhua, yang mengonfirmasi skala kerusakan dan upaya tanggap darurat yang terus dilakukan pemerintah Vietnam.
- Penulis :
- Gerry Eka








