Pantau - Aktor sekaligus sutradara Kevin Costner membantah tuduhan pelecehan seksual yang diajukan oleh pemeran pengganti Devyn LaBella terkait proses syuting film Horizon: An American Saga – Chapter 2, yang dijadwalkan tayang 7 September 2024.
Melalui pengacaranya, Marty Singer, Costner menyebut gugatan tersebut sebagai upaya yang oportunistik dan tidak berdasar.
“Gugatan oportunistik dan seksual LaBella sama fiksinya dengan film yang menjadi pusat perselisihan ini,” tegas Singer dalam pernyataan resminya.
Klaim Didukung Kesaksian Kru dan Bukti Visual
Costner mengklaim memiliki bukti kuat berupa kesaksian kru film, foto-foto di lokasi, dan pernyataan LaBella sendiri yang bertentangan dengan tuduhannya.
“Tidak ada kemarahan atau kebencian, yang ada hanyalah antusiasme dan rasa terima kasih,” ujar pihak Costner.
Pihaknya juga mengajukan permohonan pembatalan gugatan berdasarkan Undang-Undang anti-SLAPP, yang bertujuan melindungi kebebasan berekspresi dan mencegah tuntutan hukum intimidatif.
Detail Tuduhan: Adegan Intim Tanpa Persetujuan
Devyn LaBella menggugat Costner atas insiden yang terjadi selama pengambilan gambar pada Mei 2023.
Ia ditugaskan menggantikan aktris Ella Hunt untuk adegan antara karakter Juliette dan Sig (diperankan oleh Douglas Smith) yang dilakukan pada 1 Mei 2023.
Namun, pada 2 Mei 2023, LaBella mengaku diminta melakukan adegan yang lebih eksplisit dengan karakter Birke (Roger Ivens), yang menurutnya tidak ada dalam call sheet dan dilakukan setelah Ella Hunt meninggalkan lokasi.
LaBella menyatakan tidak mengetahui kapan adegan dimulai atau diakhiri karena tidak ada aba-aba “action” atau “cut” dari Costner, yang juga menjabat sebagai sutradara.
Ia menambahkan bahwa saat adegan tersebut berlangsung, tidak ada kehadiran koordinator keintiman maupun stunt coordinator, meskipun perjanjian kerja menyatakan bahwa kehadiran mereka wajib, bahkan untuk pengganti pemeran utama.
Koordinator keintiman film, Celeste Chaney, turut memberikan keterangan bahwa insiden tersebut memang “tidak direncanakan dan tidak terjadwal.”
“LaBella tidak menyetujui tindakan yang diarahkan setelah dia berada di tempat dan tidak dibekali dengan kesopanan pakaian yang sesuai untuk memastikan cakupan, keamanan, atau perlindungan yang memadai,” jelas Chaney.
Gugatan Tuntut Ganti Rugi dan Reformasi Produksi
Dalam gugatan perdata yang diajukan, LaBella menuntut ganti rugi atas trauma permanen yang dialaminya.
Ia juga meminta pengadilan mewajibkan Kevin Costner untuk menghadirkan koordinator keintiman di seluruh proyek film masa depan, serta menjalani pelatihan pencegahan pelecehan seksual.
Film Horizon: An American Saga – Chapter 2 merupakan sekuel dari film pertama yang dirilis pada Juni 2024, dan menjadi bagian dari proyek film besar arahan Kevin Costner yang juga turut ia produseri.
- Penulis :
- Ahmad Yusuf
