Pantau - Polda Metro Jaya tengah menyelidiki kasus perampokan dengan senjata api menyasar toko perhiasan emas 'Sinar Mas' di ITC BSD, Serpong, Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Identitas pelaku kini telah dikantongi penyidik.
"Iya kita sudah mendapatkan (identitas pelaku) melalui CCTV dan sebagainya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Rabu (21/9/2022).
Namun begitu, Zulpan belum berbicara detil soal identitas pelaku hingga jumlah pelaku perampokan di toko Sinar Mas. Ia hanya menyebut pelaku dalam waktu dekat diharapkan bisa segera tertangkap.
"Penyidik masih bekerja di lapangan. Polres Tangsel di-back up Resmob Polda Metro Jaya sedang mencari pelaku. Mohon doanya rekan-rekan dalam waktu tidak lama lagi pelaku bisa ditangkap dan ungkap kasus ini," ucap Zulpan.
Sebelumnya diberitakan, Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu membenarkan aksi perampokan dengan senjata api tersebut.
“Kejadian perampokan ada,” katanya.
Sarly belum memerinci soal kronologi perampokan toko emas tersebut. Belum diketahui juga sasaran dari pelaku perampokan.
Terkait penggunaan senjata api, Sarly mengaku pihaknya masih harus mengecek rekaman CCTV di lokasi.
“Masih dicek CCTV untuk kepastian bersenjatanya. Saya lagi di lokasi,” tutur Sarly.
"Iya kita sudah mendapatkan (identitas pelaku) melalui CCTV dan sebagainya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Rabu (21/9/2022).
Namun begitu, Zulpan belum berbicara detil soal identitas pelaku hingga jumlah pelaku perampokan di toko Sinar Mas. Ia hanya menyebut pelaku dalam waktu dekat diharapkan bisa segera tertangkap.
"Penyidik masih bekerja di lapangan. Polres Tangsel di-back up Resmob Polda Metro Jaya sedang mencari pelaku. Mohon doanya rekan-rekan dalam waktu tidak lama lagi pelaku bisa ditangkap dan ungkap kasus ini," ucap Zulpan.
Sebelumnya diberitakan, Kapolres Tangsel AKBP Sarly Sollu membenarkan aksi perampokan dengan senjata api tersebut.
“Kejadian perampokan ada,” katanya.
Sarly belum memerinci soal kronologi perampokan toko emas tersebut. Belum diketahui juga sasaran dari pelaku perampokan.
Terkait penggunaan senjata api, Sarly mengaku pihaknya masih harus mengecek rekaman CCTV di lokasi.
“Masih dicek CCTV untuk kepastian bersenjatanya. Saya lagi di lokasi,” tutur Sarly.
- Penulis :
- khaliedmalvino
