Pantau - Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi membeberkan, Solihin alias Duloh (63) membunuh Bayu (2) anak hasil pernikahan tersangka Wowon 'serial killer' Bekasi dan Ai Maemunah (40) di Cianjur.
Hengki mengungkapkan, Duloh yang juga tersangka kasus pembunuhan berantia ini membunuh Bayu dengan cara dicekik di samping rumah Wowon di Ciranjang, Cianjur. Sadisnya lagi, Bayu dicekik hingga tewas di dalam lubang yang sudah disiapkan untuk mengubur jasadnya.
"Yang bunuh Bayu ini si Duloh, tetapi Wowon tidak ikut mengeksekusi. Cuma Wowon tahu kalau Bayu dibunuh sama Duloh," kata Hengki, Jumat (20/1/2023).
"Dibunuh di dalam lubang, langsung dicekik. Propertinya semua dimasukin. Ada sandal yang dipakainya juga dimasukin ke dalam lubang," sambungnya.
Sepatu sandal Bayu yang tampak kotor dipenuhi tanah galian lubang menjad saksi bisu kasus pembunuhan ini. Ada kaus kaki menempel pada sepatu sandal yang tertinggal tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Wowon Erawan alias Aki (60) dkk, tersangka 'serial killer' Bekasi dan Cianjur membunuh 9 korban dan sebagian besar adalah keluarga mereka. Dari 9 korban, salah satunya terdapat balita bernama Bayu yang masih berusia 2 tahun.
"Bayu ini anaknya Wowon dari Ai Maimunah (40) yang tewas diracun di Bekasi," kata Hengki.
Diketahui, hasil pernikahan Wowon dan Ai ini memiliki dua anak. Anak pertama adalah Neng Ayu Susilowati (5), korban selamat dari kopi racun Wowon.
"Nah, Bayu ini adiknya Neng Ayu," kata Hengki.
Hengki mengungkapkan, Duloh yang juga tersangka kasus pembunuhan berantia ini membunuh Bayu dengan cara dicekik di samping rumah Wowon di Ciranjang, Cianjur. Sadisnya lagi, Bayu dicekik hingga tewas di dalam lubang yang sudah disiapkan untuk mengubur jasadnya.
"Yang bunuh Bayu ini si Duloh, tetapi Wowon tidak ikut mengeksekusi. Cuma Wowon tahu kalau Bayu dibunuh sama Duloh," kata Hengki, Jumat (20/1/2023).
"Dibunuh di dalam lubang, langsung dicekik. Propertinya semua dimasukin. Ada sandal yang dipakainya juga dimasukin ke dalam lubang," sambungnya.
Sepatu sandal Bayu yang tampak kotor dipenuhi tanah galian lubang menjad saksi bisu kasus pembunuhan ini. Ada kaus kaki menempel pada sepatu sandal yang tertinggal tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Wowon Erawan alias Aki (60) dkk, tersangka 'serial killer' Bekasi dan Cianjur membunuh 9 korban dan sebagian besar adalah keluarga mereka. Dari 9 korban, salah satunya terdapat balita bernama Bayu yang masih berusia 2 tahun.
"Bayu ini anaknya Wowon dari Ai Maimunah (40) yang tewas diracun di Bekasi," kata Hengki.
Diketahui, hasil pernikahan Wowon dan Ai ini memiliki dua anak. Anak pertama adalah Neng Ayu Susilowati (5), korban selamat dari kopi racun Wowon.
"Nah, Bayu ini adiknya Neng Ayu," kata Hengki.
#Polda Metro Jaya#Bekasi#Cianjur#Kasus Pembunuhan#Pembunuhan Berantai#Serial Killer#Serial Killer Bekasi
- Penulis :
- khaliedmalvino
