
Pantau - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan tidak ada yang salah dengan transaksi jumbo mantan penyidik KPK, Tri Suhartanto. Lagi pula, rekening yang memuat transaksi sudah ditutup sejak 2018.
“Sejak tahun 2018 rekening dimaksud juga sudah ditutup,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Jakarta, Senin (3/7/2023).
Ali Fikri mengatakan pihaknya sudah meminta keterangan dari Tri Suhartanto. Transaksi mencapai Rp300 miliar ini merupakan bisnis pribadi yang bersangkutan.
“Transaksi itu hanya uang berputar di rekening karena ada bisnis pribadi sejak tahun 2004 dan itu jauh saat belum bergabung dengan KPK,” ujar Ali Fikri.
Ali Fikri menambahkan Tri Suhartanto sudah mengundurkan diri dari KPK sejak Februari 2023. Pengunduran ini lantaran Tri Suhartanto dipromosikan sebagai kapolres.
“Yang bersangkutan gabung KPK sejak akhir 2018 dan selesai bertugas di KPK Februari 2023. Saat ini yang telah dipromosikan Polri sebagai kapolres,” kata Ali.
Sebelumnya, Pusat Analisis Transaksi dan Keuangan (PPATK) menemukan transaksi Rp300 miliar yang melibatkan mantan Penyidik KPK bernama Tri Suhartanto. Informasi ini diungkap mantan penyidik KPK Novel Baswedan dalam sebuah podcast.
“Sejak tahun 2018 rekening dimaksud juga sudah ditutup,” kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri di Jakarta, Senin (3/7/2023).
Ali Fikri mengatakan pihaknya sudah meminta keterangan dari Tri Suhartanto. Transaksi mencapai Rp300 miliar ini merupakan bisnis pribadi yang bersangkutan.
“Transaksi itu hanya uang berputar di rekening karena ada bisnis pribadi sejak tahun 2004 dan itu jauh saat belum bergabung dengan KPK,” ujar Ali Fikri.
Ali Fikri menambahkan Tri Suhartanto sudah mengundurkan diri dari KPK sejak Februari 2023. Pengunduran ini lantaran Tri Suhartanto dipromosikan sebagai kapolres.
“Yang bersangkutan gabung KPK sejak akhir 2018 dan selesai bertugas di KPK Februari 2023. Saat ini yang telah dipromosikan Polri sebagai kapolres,” kata Ali.
Sebelumnya, Pusat Analisis Transaksi dan Keuangan (PPATK) menemukan transaksi Rp300 miliar yang melibatkan mantan Penyidik KPK bernama Tri Suhartanto. Informasi ini diungkap mantan penyidik KPK Novel Baswedan dalam sebuah podcast.
- Penulis :
- khaliedmalvino