billboard mobile
HOME  ⁄  Hukum

Soal Temuan PPATK, Sahroni Minta Jangan Sekadar Tebar Isu

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Soal Temuan PPATK, Sahroni Minta Jangan Sekadar Tebar Isu
Foto: Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni.

Pantau - Bendahara Umum Partai NasDem, Ahmad Sahroni menanggapi temuan PPATK soal adanya transaksi dari luar negeri mencapai Rp195 miliar kepada bendahara 21 partai politik dalam dua tahun terakhir.

Sahroni mengatakan, PPATK perlu memberikan penjelasan terkait temuan Rp195 miliar ini. Apakah aliran uang dari luar negeri merupakan pencucian uang atau memang sumbangan dari pihak ketiga.

"Kalau isu bahwa itu jadi satu temuan, apakah uang itu dikategorikan seolah-olah diduga ada pencucian uang atau memang sumbangan?" kata Sahroni kepada wartawan, Kamis (11/1).

Oleh sebab itu, Sahroni mendesak kepada PPATK untuk membuka siapa saja 21 bendahara parpol yang menerima aliran dari luar negeri ini.

"Kalau dia bilang 21 parpol, mana saja? Kenapa PPATK enggak sebutin semua? Tanggung kalau hanya keluarin isu Rp195 miliar mengalir ke 21 bendahara parpol," ucap dia.

"Nah, jangan kebiasaan selalu mengeluarkan isu, entar ujung-ujungnya enggak ada penjelasan," imbuhnya.

Sahroni yang juga merupakan Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini lantas menyoroti nasib dari kasus Rp349 triliun yang sempat bikin gaduh pada pertengahan 2023.

Ia menyatakan, kasus yang berasal dari temuan PPATK ini juga tidak jelas bagaimana pengusutannya.

"Sama kayak transaksi Rp349 T, mana? Tolong PPATK jelasin ke publik isu Rp349 T sampai di mana? Apa yang dilakukan oleh penegakan hukum?" tutupnya.

Penulis :
Aditya Andreas