
Pantau - Sempat viral video yang memperlihatkan Pedangdut Saipul Jamil ditangkap oleh pihak kepolisian di tengah jalan, Jalur TransJakarta di Jakarta Barat. Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi mengatakan, tiga anggota yang menangkap asisten Saipul Jamil terbukti bersalah.
"Terhadap anggota yang melaksanakan penangkapan maupun pengungkapan kasus tindak pidana narkoba, yaitu atas nama Aiptu H, Aiptu ZM, dan Aiptu AW. Hasil pemeriksaan bahwa memang terbukti ketiga anggota tersebut melakukan pelanggaran prosedur," kata Syahduddi kepada wartawan di Jakbar, Jumat (12/1/2024).
Syahduddi menegaskan, ketiga anggota yang terbukti bersalah melakukan pelanggaran prosedur akan segera disidang etik. Hal itu guna mendapatkan kepastian hukum.
"Sehingga terhadap ketiga tersebut telah terbukti melakukan pelanggaran prosedur akan segera kami sidangkan untuk mendapatkan kepastian hukum," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polisi menangkap pria berbaju merah yang viral sempat ikut menangkap dan memukuli asisten artis Saipul Jamil, Steven saat melakukan penyergapan di Jakarta Barat. Kedua tersangka adalah RP alias Ucok (26) dan I alias Busuk (23).
"Berhasil mengamankan dua orang (pelaku penganiayaan)," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi kepada wartawan di Polres Jakbar, Jumat (12/1/2024).
Tersangka Ucok beralamat di Pesing Koneng RT 9 RW 2, Kelurahan Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Pada saat kejadian, Ucok mengenakan jaket warna hitam dan helm hitam.
"Peran pada saat peristiwa itu menjambak rambut, tersangka penyalahgunaan narkoba atas nama S, dan memukul bibir Tersangka dengan tangan kanan," jelasnya.
Sedangkan Busuk, warga Gambir, Jakpus. Saat kejadian, tersangka Busuk mengenakan helm abu-abu dan jaket berwarna merah.
"Kami kenakan Pasal 170 KUHP," katanya.
Syahduddi menegaskan para tersangka bukanlah anggota Polri. Dia menekankan, Ucok adalah warga yang kebetulan melintas di lokasi.
"Yang bersangkutan adalah warga masyarakat yang kebetulan melintas di jalan pada saat terjadi aksi pengejaran," tuturnya.
Seperti diketahui, video penangkapan Saipul Jamil viral. Dalam video tersebut, terlihat tindakan pemukulan dan ucapan kasar terhadap Steven asisten Saipul Jamil.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi mengatakan secara tegas bahwa orang yang memukul Steven bukan anggota polisi.
"Melihat tayangan video tersebut yang mengetuk kaca, yang memukul tersangka S ini dan juga yang memaki-maki dengan bahasa kasar, setelah kita crosscheck terhadap 3 orang di TKP dan juga videonya, itu bukan anggota kami," kata Syahduddi, Minggu (7/1/2024).
- Penulis :
- Sofian Faiq
- Editor :
- Sofian Faiq