Pantau Flash
HOME  ⁄  Hukum

Polsek Pondok Aren Tangkap Pengedar Narkoba, Amankan 1,7 Kg Ganja

Oleh Aditya Andreas
SHARE   :

Polsek Pondok Aren Tangkap Pengedar Narkoba, Amankan 1,7 Kg Ganja
Foto: Ilustrasi Ganja. (foto: Istimewa)

Pantau - Polsek Pondok Aren, Tangerang Selatan, berhasil menangkap seorang pengedar narkoba berinisial MW (27) di Parungpanjang, Bogor, Jawa Barat. Dari tangan tersangka, polisi mengamankan 1,7 kilogram ganja.

Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq menyatakan, penangkapan MW berawal dari laporan warga yang mencurigai aktivitas MW di wilayah Pondok Kacang Barat, Pondok Aren.

Namun, menurut Bambang, MW telah pindah tempat tinggal dari Pondok Aren ke Parungpanjang, Bogor. Pengungkapan dilakukan pada Jumat (12/7/2024) sekitar pukul 13.00 WIB.

"Setelah itu Tim Opsnal mendatangi rumah kontrakan pelaku tersebut, dan saat itu ditemukan pelaku, kemudian dilakukan penggeledahan terhadap badan dan sekitar rumah kontrakan pelaku," kata Bambang dalam keterangannya, Sabtu (13/7/2024).

MW tidak mengelak dan mengaku bahwa dirinya masih menyimpan daun ganja di dekat sawah samping rumah kontrakannya. Polisi kemudian menyita barang bukti berupa 1,7 kilogram daun ganja dari MW.

"Setelah itu pelaku menunjukkan tempat disimpannya barang bukti narkotika jenis tanaman daun ganja tersebut. Selanjutnya pelaku berikut barang bukti dimaksud di atas diamankan dan dibawa ke Polsek Pondok Aren guna pengusutan lebih lanjut," ucap Bambang.

MW mengaku mendapatkan barang haram tersebut dari seorang tahanan kasus narkoba berinisial F yang kini mendekam di Lapas Tangerang Baru. Barang tersebut diterimanya pada Selasa (9/7/2024) pukul 16.30 WIB.

"(Dikirim) sebanyak 2 kilogram melalui kiriman paket Gojek yang dikirimkan oleh saudara F. Dari mananya pelaku tidak tahu yang kemudian dikirim kepada pelaku ke alamat depan Kelurahan Pondok Kacang Barat yang tidak jauh dari rumah pelaku," ungkap Bambang.

Setelah menerima paket, MW membuka satu kilogram ganja tersebut dan membaginya menjadi 13 paket siap edar. Sementara itu, paket satu kilogram lainnya masih utuh.

Penulis :
Aditya Andreas