
Pantau - Seorang pemuda bernama Rezky Fauzan Ranajaya alias Eki tega menghabisi nyawa tantenya sendiri, EL (58), dalam insiden mengenaskan yang terjadi di kawasan Kedungwaringin, Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, pada Minggu, 6 April 2025 sekitar pukul 17.30 WIB.
Korban ditemukan tewas dengan luka-luka akibat penganiayaan di dalam rumahnya sendiri.
Motif pembunuhan ini sungguh tragis—pelaku mengaku kesal karena diminta mencuci piring oleh korban.
Percekcokan bermula ketika korban mencipratkan air ke wajah Eki, lalu dibalas oleh pelaku dengan melempar spons cuci piring ke wajah korban.
Tak lama setelah itu, Eki memukuli korban secara brutal dengan tangan kosong hingga korban meninggal dunia di tempat.
Ditangkap di TKP, Eki Ternyata Mahasiswa dan Yatim Piatu
Saat kejadian, Eki sejatinya memiliki janji untuk berkumpul bersama teman-temannya, namun merasa terganggu karena harus mencuci piring terlebih dahulu.
Pelaku akhirnya ditangkap oleh aparat Polresta Bogor Kota di lokasi kejadian, beberapa saat setelah pembunuhan terjadi.
Ketika diamankan, Eki masih berada di dalam rumah tempat ia menghabisi nyawa tantenya.
Setelah pemeriksaan awal sebagai saksi bersama tiga saksi lainnya, Eki kemudian ditetapkan sebagai tersangka.
Dalam konferensi pers yang digelar pada Senin, 7 April 2025, Eki dihadirkan dengan mengenakan baju tahanan oranye dan tangan diborgol, namun ia tidak memberikan komentar kepada awak media.
Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, Kompol Aji Riznaldi, mengungkap bahwa Eki adalah mahasiswa di sebuah kampus di Jakarta dan diketahui sebagai yatim piatu.
Korban EL adalah tante yang telah mengasuh dan membiayai kehidupan serta pendidikan Eki sejak ia berusia 15 tahun.
Saat kejadian, hanya ada dua orang di rumah, yakni korban dan pelaku, tanpa adanya pihak lain yang menyaksikan insiden keji tersebut.
- Penulis :
- Pantau Community