Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Berduaan dengan Guru di Toilet Pesawat, Remaja Ini Alami Hal Tak Terduga

Oleh Widji Ananta
SHARE   :

Berduaan dengan Guru di Toilet Pesawat, Remaja Ini Alami Hal Tak Terduga

Pantau.com - Seorang remaja laki-laki yang diduga berhubungan seks dengan gurunya di toilet sebuah pesawat mengatakan kepada pengadilan bagaimana dia memberi isyarat kepada sang guru untuk menuju ruangan tersebut.

Melansir Metro, Selasa (2/10/2018), pelaku yang tidak dapat disebutkan namanya karena alasan hukum, mengatakan kepada polisi dalam wawancara, sang guru bernama Eleanor Wilson (29) mulai menciumnya dan mencumbuinya ketika dalam penerbangan kembali ke Inggris dari perjalanan sekolah ke luar negeri.

"Saya hanya duduk di sana untuk sedikit mengobrol dengan Eleanor. Kami duduk dan hanya berbicara. Dia minum-minum dan saya minum lagi," katanya kepada polisi.

Baca juga: Perempuan Mesir Dipenjara Setelah Posting Pelecehan Seksual


Guru Fisika Eleanor Wilson (29) yang diduga berhubungan intim dengan siswanya di toilet pesawat. (Foto: Enterprise)

"Dia menyentuh lengan saya dan saya sedikit kaget dan saya menyentuh punggungnya. Dari sana dia mencium pipiku dan kemudian menciumku dengan benar di bibir dan aku mencium punggungnya dan melanjutkan dari sana."

"Ada banyak sentuhan tubuh dan hal-hal seperti itu. Dia pergi ke toilet dan dari sana dia memanggil saya masuk. Saya masuk, menutup pintu dan mengunci pintu. Itu membuat banyak suara (di toilet) karena kami membenturkan pintu," ujarnya.

Baca juga: Tersangkut Kasus Pemerkosaan, Pemeran The Expendables 3 Victor Ortiz Ditangkap Polisi

Kasus ini akhirnya terekspos oleh Bristol Crown Court setelah salah seorang murid lain mencoba memeras sang guru untuk berhubungan intim dengannya. 

"Itu adalah keadaan di mana keduanya berinteraksi pada perjalanan yang menyebabkan erosi batas dan itu adalah tanggung jawabnya. Dia adalah seorang wanita berusia 29 tahun dan dia adalah seorang remaja laki-laki. Itu adalah pilihannya untuk bersamanya," kata pengadilan.

Penulis :
Widji Ananta