Pantau - Seorang mahasiwa Universitas British Columbia (UBC) di Vancouver, Kanada, bernama Tim Chen memilih pulang pergi dari rumahnya yang berada di Calgary ke kampusnya. Ia lebih memilih naik pesawat dibanding menjadi anak kos.
Dikutip NDTV, Minggu (25/2/2024), kata mahasiswa asal Kanada itu, naik harga tiket pulang pergi naik pesawat jauh lebih murah dari pada harus membayar sewa kos bulanan di Vancouver.
Jadi, ia hanya menghabiskan $150 (Rp 2,3 jutaan) per penerbangan pulang pergi, yang berarti hampir $1200 per bulan (Rp 18,7 juta). Sementara itu, harga sewa apartemen satu kamar tidur di Vancouver sekitar $2100 (Rp 32,8 juta).
"Saya berpikir, mengapa saya tidak tinggal di Calgary saja lalu terbang ke sini. Saya menemukan ada penghematan dalam sewa karena saya tidak perlu membayar sewa di Calgary (tinggal bersama orang tua saya) kecuali hanya sekedar membayar utilitas, dan itu jauh lebih murah daripada menyewa 1b seharga 2.000 lebih banyak di Vancouver," kata Tim Chen.
Selama perjalan dari rumahnya ke kampus ia menempuh jarak mencapai 900-an kilometer (km), dan dengan waktu satu jam untuk perjalanan menggunakan pesawat. Dalam satu minggu, Tim Chen hanya mengambil waktu dua hari kuliah.
"Saya punya waktu dua hari untuk pergi ke kampus untuk mengikuti kelas (Selasa dan Kamis), saya terbang ke Vancouver di pagi hari dan kembali ke Calgary di malam hari. Ini seperti penerbangan satu jam, sama seperti naik bus," katanya.
"Saya telah terbang dengan Air Canada untuk semua penerbangan ini, dan pada bulan Januari, saya melakukan 7 perjalanan pulang pergi seperti ini," lanjutnya.
Adapun tulisan Tim Chen di Reddit ini mengundang beragam reaksi netizen. Ada yang membayangkan betapa repotnya jika ketinggalan pesawat hingga proses check in dan menunggu penerbangan di bandara. Di sisi lain, ada juga yang setuju dengan keputusan tersebut.
"Perjalanan selama satu jam tidak terlalu buruk. Tetapi harus sering datang ke bandara akan menyebalkan. Juga jadwal Anda akan sangat tidak fleksibel, saya yakin ketinggalan pesawat akan sangat memusingkan," tulis seorang warganet.
"Saya juga pulang pergi naik kereta, dari pada ngekos bingung mau ngapain di kosan," tulis netizen yang lainnya.
"Karena lebih murah kaya kita aja naik angkot," tulis lainnya.
- Penulis :
- Firdha Riris
- Editor :
- Firdha Riris
