Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Pasukan Israel Hengkang, Warga Palestina di Tulkarem Mulai Pemulihan

Oleh Khalied Malvino
SHARE   :

Pasukan Israel Hengkang, Warga Palestina di Tulkarem Mulai Pemulihan
Foto: Warga Palestina minum teh di kamp pengungsian Nur Syam pascaoperasi militer Israel pada Jumat (30/8/2024). (Getty)

Pantau - Warga Palestina di Kota Tulkarem dan sejumlah kamp pengungsiannya di bagian utara Tepi Barat yang diduduki Israel mulai kembali melakukan upaya pemulihan setelah pasukan Zionis hengkang pada Kamis (29/8/2024) pascaoperasi militer selama 48 jam.

Hengkangnya militer Israel memicu pemulihan aktivitas di jalanan kota yang dulunya sepi. Pasalnya, penduduk setempat mulai memperbaiki wilayah yang rusak akibat digeruduk alat berat Israel.

Penduduk kamp Nur al-Shams mulai menangani kerusakan dan menegaskan kembali komitmen mereka untuk tetap tinggal di tanah mereka.

Meski mengalami kerusakan parah, penduduk setempat berupaya memulihkan daerah tersebut dan membangun kembali rumah-rumah mereka.

  Baca Juga:
  Tragis! 5 Warga Palestina Tewas Ditembak Tentara Israel di Masjid Tepi Barat

Dalam insiden terpisah, pasukan Israel menghancurkan rumah Abduljabbar Fahd Dahduki, satu dari sembilan warga Palestina yang tewas dalam serangan udara pada 4 Agustus 2024.

Warga sekitar mengungkapkan, tentara Israel mengevakuasi mereka secara paksa dan mengurung sekitar 15 orang dalam satu ruangan selama beberapa jam.

Operasi militer Israel terus berlanjut di Jenin. Akibatnya kamp pengungsian di Jenin mengalami pemadaman listrik total.

  Baca Juga:
  Subuh-subuh, Bentrokan Berlangsung di Tepi Barat

Israel melancarkan serangan besar-besaran di bagian utara Tepi Barat pada Rabu (28/8/2024). Ini menjadi penanda operasi militer paling besar sejak Intifada Kedua pada 2002.

Hingga kini, 17 warga Palestina tewas, sementara puluhan lainnya terluka, dan 45 orang ditahan dalam serangan tersebut.

Sedikitnya 670 warga Palestina dilaporkan tewas sejak 7 Oktober 2023 dalam serangan Israel di Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki.

Sumber: Anadolu

Penulis :
Khalied Malvino
Editor :
Khalied Malvino