
Pantau - Jumlah korban tewas dalam kebakaran di sekolah pusat kota di Kenya pada Jumat pagi bertambah menjadi 17 orang, demikian dikonfirmasi pihak berwenang.
Kebakaran melanda Hillside Endarasha Academy di Nyeri, sekitar 150 kilometer sebelah utara Nairobi, melahap asrama dan mengubahnya menjadi abu.
Para siswa yang kritis dilarikan ke RS Mathari Mission dan RS Rujukan Kabupaten Nyeri untuk menjalani perawatan, kata juru bicara pemerintah Kenya, Isaac Maigua Mwaura, dalam sebuah pernyataan.
“Asrama yang terdampak itu menampung anak laki-laki dari kelas 4 hingga 8. Sebanyak 156 anak laki-laki tinggal di asrama tersebut,” ungkap Mwaura, dikutip Sabtu (7/9/2024).
Dia menambahkan layanan darurat masih menentukan jumlah akhir korban jiwa, dengan update menyusul setelah lebih banyak informasi diterima.
Kebakaran ini mengakibatkan kerusakan yang sangat parah sehingga sulit untuk mengidentifikasi para korban karena banyak yang terbakar dan sulit dikenali, menurut jaringan TV lokal.
Pihak berwenang setempat telah melakukan penyelidikan guna menentukan sumber kebakaran.
Pada September 2017, kebakaran di Sekolah Perempuan Moi di Nairobi menewaskan sembilan siswa, belakangan diketahui sebagai aksi pembakaran.
Sumber: Anadolu
- Penulis :
- Khalied Malvino
- Editor :
- Khalied Malvino