
Pantau - Gaza kembali berduka. Dalam 24 jam terakhir, setidaknya 52 warga Palestina tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza.
Menurut Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Gaza, angka ini mengakibatkan total korban tewas sejak Oktober 2023 mencapai 44.664 jiwa. Serangan ini juga mengakibatkan 105.976 orang terluka.
“Pasukan Israel membunuh 52 orang dan melukai 142 lainnya dalam empat pembantaian keluarga selama 24 jam terakhir,” demikian pernyataan Kemenkes Gaza.
“Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalanan karena penyelamat kesulitan mencapai lokasi,” tambahnya.
Serangan Israel di Gaza, yang disebut-sebut sebagai tindakan genosida, dimulai setelah serangan lintas batas oleh kelompok Palestina, Hamas, pada Oktober 2023.
Perang yang memasuki tahun kedua ini kian memicu kecaman dari komunitas internasional. Banyak pihak menilai serangan ini, ditambah dengan blokade bantuan kemanusiaan, sebagai upaya sistematis untuk menghancurkan penduduk Gaza.
Pada Kamis (21/11/2024), Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu dan mantan Menteri Pertahanan (Menhan) Yoav Gallant atas kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Gaza.
Israel juga sedang menghadapi gugatan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) terkait perang mematikan di Gaza.
Baca juga:
- Penulis :
- Khalied Malvino