
Pantau - Pemakaman seorang jurnalis Palestina di Gaza menjadi simbol kepedihan dalam laporan kemanusiaan terbaru yang mencatat bahwa 168 personel Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) meninggal dunia saat bertugas sepanjang tahun 2024.
Risiko Nyata di Medan Konflik
Jumlah korban ini mencerminkan betapa tingginya risiko yang dihadapi oleh para pekerja kemanusiaan dan jurnalis di wilayah konflik, khususnya di Palestina.
Laporan tersebut menunjukkan dampak serius dari konflik berkepanjangan terhadap kehidupan warga sipil serta tenaga bantuan internasional yang berada di garis depan.
Tidak dijelaskan secara spesifik identitas jurnalis Palestina yang dimakamkan, namun momen pemakaman itu mencuri perhatian dunia dan menambah sorotan terhadap situasi di Jalur Gaza.
Sorotan Global dan Kurangnya Perlindungan
Peristiwa ini menegaskan pentingnya perlindungan terhadap jurnalis dan pekerja kemanusiaan di zona konflik yang rentan, seperti Gaza.
Hingga saat ini belum ada pernyataan resmi lebih lanjut dari pihak PBB terkait rincian penyebab kematian 168 personel tersebut.
Laporan ini menjadi pengingat bahwa kebutuhan terhadap perdamaian dan perlindungan sipil di wilayah konflik semakin mendesak.
- Penulis :
- Balian Godfrey