Pantau - LEGO Group resmi membuka LEGOLAND Shanghai Resort sebagai bentuk komitmen jangka panjang perusahaan dalam memperluas investasi di China, yang dinilai sebagai pasar strategis dan penting bagi pertumbuhan global merek mainan asal Denmark tersebut.
Presiden dan CEO LEGO Group, Niels B. Christiansen, menyebut pembukaan ini sebagai tonggak penting dalam ekspansi global LEGO.
LEGOLAND Terbesar Dunia Dibuka di Shanghai
“LEGOLAND Shanghai Resort akan menjadi bagian integral dari ekosistem LEGO di China, dan pembukaannya menegaskan kembali komitmen jangka panjang LEGO terhadap China dan masyarakatnya,” ujar Christiansen.
Resor ini merupakan LEGOLAND ke-11 di dunia dan menjadi yang terbesar saat pembukaan, dengan luas mencapai 318.000 meter persegi.
LEGOLAND Shanghai dirancang khusus untuk anak-anak usia 2–12 tahun bersama keluarga, serta memiliki delapan zona bertema, termasuk LEGOLAND Creative World. Tersedia lebih dari 75 wahana interaktif, atraksi, dan pertunjukan yang dikurasi untuk pengalaman bermain dan belajar.
Christiansen menegaskan bahwa proyek ini mendukung vitalitas ekonomi Shanghai sekaligus sejalan dengan strategi nasional Tiongkok dalam memperluas permintaan domestik melalui sektor pariwisata dan budaya berkualitas tinggi.
China Jadi Pasar Prioritas, LEGO Puji Perlindungan Hak Kekayaan Intelektual
Menurut Christiansen, keberhasilan LEGO di China juga didorong oleh partisipasi dalam ajang seperti China International Import Expo (CIIE) yang menurutnya merupakan bukti keterbukaan China terhadap dunia usaha global.
Ia juga memuji kemajuan signifikan China dalam perlindungan kekayaan intelektual.
“Kami sungguh merasa merek dan kekayaan intelektual kami dihargai dan dihormati di sini,” tegasnya.
Dukungan terhadap perlindungan merek tersebut menjadi salah satu faktor penting dalam keyakinan LEGO untuk terus memperluas investasinya di China.
Hingga saat ini, LEGO telah mengoperasikan hampir 500 toko di lebih dari 100 kota di seluruh China, menjadikan negara ini sebagai salah satu jaringan ritel terbesar mereka di luar Eropa.
- Penulis :
- Aditya Yohan
