Pantau Flash
HOME  ⁄  Internasional

Survei UC Berkeley: 64 Persen Pemilih California Nilai Demokrasi AS Sedang Diserang

Oleh Ahmad Yusuf
SHARE   :

Survei UC Berkeley: 64 Persen Pemilih California Nilai Demokrasi AS Sedang Diserang
Foto: Survei UC Berkeley: 64 Persen Pemilih California Nilai Demokrasi AS Sedang Diserang

Pantau - Mayoritas pemilih terdaftar di California menilai bahwa demokrasi Amerika Serikat tengah berada dalam ancaman serius, menurut hasil jajak pendapat terbaru yang dirilis oleh Institut Studi Pemerintahan University of California Berkeley (UC Berkeley), Kamis, 10 Juli 2025.

Sebanyak 64 persen responden menyatakan bahwa “demokrasi Amerika sedang diserang”, sementara 26 persen menilai demokrasi “sedang diuji tapi tidak diserang”.

Hanya 10 persen pemilih yang percaya bahwa demokrasi AS tidak dalam bahaya.

Kekhawatiran Meluas di Seluruh Kelompok Demografi

Setidaknya 60 persen dari semua kelompok demografi menyatakan kekhawatiran bahwa demokrasi AS berada dalam ancaman.

Responden yang paling tinggi menyatakan hal tersebut berasal dari kelompok usia 65 tahun ke atas (70 persen), kulit putih (69 persen), dan kulit hitam (74 persen).

Menariknya, hanya 1 persen responden kulit hitam yang percaya demokrasi AS tidak dalam bahaya.

Direktur Institut Studi Pemerintahan UC Berkeley, Eric Schickler, menyebut bahwa temuan ini mencerminkan kekhawatiran serius masyarakat terhadap sistem politik Amerika.

“Hasil ini menggarisbawahi kekhawatiran mendalam yang dirasakan banyak pemilih California mengenai kondisi demokrasi Amerika. Beberapa tahun yang lalu, sulit membayangkan mayoritas pemilih akan menganggap demokrasi AS berada di bawah ancaman serius,” ujarnya.

Jajak pendapat dilakukan pada 2–6 Juni 2025 melalui pengiriman undangan digital kepada lebih dari 6.400 pemilih terdaftar di California yang dipilih menggunakan metode stratified random sample.

Penulis :
Ahmad Yusuf