Pantau - Mantan pemain baseball Korea, Yang Jun-hyeok, menyambut kelahiran putri pertamanya di usia 55 tahun dan kini bertekad memiliki anak kedua meski menyadari kondisi fisiknya telah menurun.
Dalam program realitas terbaru MBN berjudul Run to Live, Yang mengatakan, "Saya adalah raja sperma saat menikah. Namun sekarang, saya mendengar bahwa jumlah sperma saya telah turun hingga 70%".
Ia menyebut keikutsertaannya dalam acara tersebut sebagai takdir, karena kekhawatiran tidak bisa memiliki anak kedua menjadi motivasinya untuk kembali bugar.
Ajang Maraton Jadi Titik Balik Hidup Para Peserta
Run to Live merupakan acara realitas maraton yang akan tayang perdana pada 19 April 2025 pukul 8:20 malam, mempertemukan 16 peserta dari berbagai latar belakang untuk menantang diri mereka dalam lari sejauh maraton.
Acara ini dipandu oleh penyanyi Sean sebagai direktur utama, dengan mantan pemain sepak bola Lee Young-pyo sebagai wakil direktur tim operasi, serta Bae Seong-jae dan komedian Yang Se-hyung sebagai komentator.
Beberapa peserta ternama di antaranya Heo Jae (mantan pebasket), Bang Eun-hee (aktris), Bae Yoon-jung (koreografer), Sleepy (penyanyi), hingga Yulhee dan Lee Jang-jun dari grup idola K-pop.
Masing-masing peserta membagikan alasan pribadi mereka mengikuti program ini.
Choi Jun-seok, mantan pemain baseball, mengaku pernah ditipu sebesar 2 miliar won dan ingin membuktikan kepada keluarganya bahwa ia bisa bangkit kembali.
Bae Yoon-jung bercerita tentang perjuangannya melawan depresi pascapersalinan, dan kini ingin menunjukkan cinta besar untuk anaknya.
Sleepy, yang kesulitan menggendong anak karena kondisi fisik yang menurun, ingin kembali bugar sebelum kelahiran anak keduanya.
Setelah pelantikan resmi, para peserta langsung menjalani uji coba maraton sejauh 5 km.
Cerita lengkap, kisah penuh inspirasi, dan lokasi uji coba akan ditayangkan dalam episode perdana Run to Live.
- Penulis :
- Pantau Community
