billboard mobile
Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Bedah Plastik Vagina. Apakah Aman bagi Perempuan?

Oleh Annisa Indri Lestari
SHARE   :

Bedah Plastik Vagina. Apakah Aman bagi Perempuan?

Pantau - Bedah plastik vagina atau biasa disebut vaginoplasty merupakan tindakan operasi yang bertujuan untuk mengencangkan kembali vagina. Biasanya, dilakukan untuk meremajakan vagina setelah persalinan atau mengalami penuaan.


Dilansir dari laman visionarycenterofwomen, vaginoplasty bertujuan menguatkan kembali tonus otot vagina yang melibatkan saluran vagina, selaput lendir serta struktur vulvo-vagina. Operasi tersebut dilakukan dengan menghilangkan kelebihan lapisan vagina dan mengencangkan jaringan lunak dan otot di sekitarnya. Namun tindakan ini tidak berpengaruh pada fungsi menstruasi dan pembuahan.

 

Apakah aman melakukan vaginoplasty?


Sementara, bedah kosmetik dilakukan guna mengubah estetika yang pada dasarnya berfungsi normal. Penerapan vaginoplasty pada vagina sebagai bedah kosmetik menimbulkan pro kontra di kalangan ahli. 


American College of Obstetricians and Gynecologists (ACOG) menganggap bedah plastik pada vagina masih perlu dilakukan secara hati-hati. Sebab, menimbang risiko dan masih kurangnya data ilmiah tentang keamanan dan keefektifannya. Selain itu, ACOG juga menentang bahwa vaginoplasty dan bisa dilakukan untuk meningkatkan sensitivitas. 


Meski menuai pro kontra, ahli bedah terus mengembangkan variasi peremajaan vagina. Klaimnya, dapat meningkatkan kecantikan dan kepercayaan diri. Padahal ahli yang tergabung dalam ACOG mengungkapkan, alat kelamin perempuan secara alami memiliki berbagai tampilan normal.



 





Penulis :
Annisa Indri Lestari