
Pantau - Dalam sebuah tayangan video di media sosial, Ustadz Solmed menjelaskan ada banyak sekali fasilitas mewah di rumah barunya tersebut.
Sejumlah fasilitas mewah tersebut seperti lapangan tembak, bulutangkis, futsal, sirkuit hingga playground.
"Ada kolam renang, lapangan tembak, bulutangkis, futsal, sirkuit, playground. Biar sehat, olahraga," ungkap Ustadz Solmed dalam tayangan video di Instagram yang dikutip pada Senin (8/1).
Selain itu, semua akses masuk ke rumah mewah Ustaz Solmed ini juga menggunakan fingerprint. "Semua ruangan privat, maka semua pintu pakai fingerprint," ungkap salah satu karyawan Ustadz Solmed.
Bukan tanpa sebab, Ustadz Solmed memilih membangun rumah mewah di kawasan Bogor karena memiliki banyak unit usaha di sana.
"Banyak usaha saya di Bogor. Maka saya memilih tempat ini, supaya aksesnya lebih dekat, gampang," kata Ustadz Solmed.
Namun, banyak pengguna media sosial yang justru memberikan komentar miring terkait kediaman mewah milik Ustadz Solmed.
Netizen bahkan ada yang menyinggung perihal bayaran mahal Ustadz Solmed untuk sekali memberikan ceramah.
"Ustadz duniawi ini mah. Dari dulu nggak respect sama dia," tulis akun @lili***.
"Baru lihat pemuka agama pamerin harta. Nggak ada yang larang jadi kaya, tapi nggak harus flexing juga," komentar akun @aqua***.
"Ini ustadz yang dulu ramai berita minta bayaran mahal itu kah?," ujar akun @yu***.
"Sekarang terjawab kenapa minta bayaran mahal," sahut akun @he***.
"Aku nggak fokus ke mewahnya ya, tapi apa iya harus dipamer? Riya bukan sih?," tanya akun @bibha***.
Pembahasan tersebut tentu saja merujuk soal kasus heboh ketika Ustadz Solmed meminta bayaran cukup fantastis untuk memberikan ceramah di Hong Kong pada 2013.
Kala itu, Ustadz Solmed memang disebut tidak mematok harga untuk memberikan ceramah.
Namun, Ustadz Solmed dan panitia acara akhirnya sepakat dengan angka bayaran HKD6 ribu atau sekitar Rp8 juta.
"Dari awal memang dia tidak minta bayaran, tapi seikhlasnya. Akhirnya pihak panitia sepakat akan memberi 6 ribu Dollar Hongkong," kata Khalifah selaku pemimpin majelis Thoriqul Jannah.
Tiba-tiba, Ustadz Solmed kemudian berubah pikiran dan menaikkan tarif hingga sebesar 10 juta Dollar Hong Kong dan meminta akomodasi 4 tiket pesawat.
- Penulis :
- Annisa Indri Lestari