Pantau.com - Pembakaran lemak merupakan tahapan awal yang harus dilakukan jika ingin menurunkan berat badan. Tidak perlu mengkonsumsi obat-obatan penurun berat badan, kebiasaan sehari-hari nyatanya mampu membakar lemak pada tubuh seseorang.
Jika kamu ingin menurunkan berat badan, maka yang harus dipahami adalah metabolisme dan efeknya terhadap tubuh. Melansir dari berbagai sumber, beberapa kebiasaan berikut dapat membantu metabolisme tubuh dan membantu membakar lemak.
Baca juga: Tidak Hanya Mampu Membakar Kalori, Ini Manfaat Lari Maraton bagi Kesehatan
1. Minum segelas teh
Teh terbukti secara ilmiah meningkatkan metabolisme di dalam tubuh. Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Medicine Investigation menguji efek teh oolong terhadap metabolisme pada 11 perempuan di Jepang. Selain teh oolong, mereka juga diberi air putih dan teh hijau. Dibandingkan dengan air putih dan teh hijau, teh oolong meningkatkan metabolisme sebesar 10 persen. Polifenol yang ditemukan dalam teh dikatakan paling berperan terhadap peningkatan metabolisme pada perempuan.
2. Konsumsi protein
Beberapa makanan dengan protein tanpa lemak yang baik disantap antara lain ikan, tahu, telur, dan kalkun. Protein bisa membuat rasa kenyang lebih lama, memberikan banyak suntikan energi, dan membakar lebih banyak kalori ketika dicerna.
3. Makan setiap 3 jam sekali
Semakin sering Anda makan, maka semakin cepat metabolisme. Namun, tidak berarti dapat mengonsumsi makanan berat dan berkalori tinggi dalam frekuensi yang lebih besar. Sebaliknya, asupan kalori dibagi menjadi 3 kali sehari dengan 2 camilan sehat di antara waktu makan.
4. Tidur 7-9 jam
Kurang tidur juga menghambat penurunan berat badan, kondisi semacam itu akan meningkatkan hormon lapar. Alhasil, tubuh akan terus merasa membutuhkan gula. Sehingga, makanan yang disantap keesokan harinya menjadi lebih banyak. Jadi, matikan televisi, ponsel, dan lampu sebelum larut malam. Cobalah untuk tidur lebih awal dan bangun 7-9 jam kemudian.
5. Minum kopi
Menurut Healthline, kafein bisa meningkatkan metabolisme tubuh ketika beristirahat (kalori yang dibakar dalam posisi istirahat). Angkanya bisa mencapai 3-11 persen lebih tinggi. Semakin tinggi rasio tersebut, maka akan semakin mudah proses penurunan berat badan. Sebuah studi bahkan menemukan kafein mampu mempercepat pembakaran lemak pada perempuan kurus, sebanyak 29 persen.
Baca juga: 5 Olahraga 'Low Impact' yang Efektif Membakar Kalori
- Penulis :
- Noor Pratiwi
