Pantau Flash
HOME  ⁄  Lifestyle

Min Hee Jin Ajukan Keluhan Terhadap HYBE Terkait Internal Audit

Oleh Latisha Asharani
SHARE   :

Min Hee Jin Ajukan Keluhan Terhadap HYBE Terkait Internal Audit
Foto: Tangkapan layar potret Min Hee-jin setelah penyelidikan polisi. (youtube.com/@KOREANOWyna)

Pantau - Min Hee-jin, CEO agensi K-pop ADOR yang menaungi girlband NewJeans, telah mengajukan pengaduan terhadap pimpinan Hybe saat ini dan para eksekutif lainnya atas pencemaran nama baik dan penghalangan bisnis yang berhubungan dengan audit yang dilakukan terhadap sub-label tersebut, sebagaimana dikatakan oleh perwakilannya pada hari Rabu (24/07).

Pengaduan tersebut diajukan ke Kantor Polisi Yongsan terhadap CEO Hybe saat ini, Park Ji-won, dan empat eksekutif lainnya, kata pihak Min Heejin  sebagaimana dilansir dari The Korea Times.

Tindakan hukum tersebut berkaitan dengan internal audit yang dilakukan Hybe terhadap ADOR pada bulan April. Setelah itu, perusahaan induk mengajukan tuduhan pelanggaran kepercayaan terhadap Min Heejin, mengklaim bahwa ia telah merencanakan untuk merebut kendali ADOR dan membawa NewJeans bersamanya.

Baca juga: Source Music Ajukan Gugatan pada CEO ADOR, Min Hee Jin

Hybe diketahui memegang 80 persen saham di ADOR. Dalam pengaduannya, Min Heejn menuduh Hybe menyita paksa komputer pribadi dan secara ilegal mengakses pesan-pesan pribadi di dalamnya.

Pihaknya juga berpendapat bahwa pesan-pesan tersebut diedit dan diputarbalikkan untuk mengubah opini publik agar menentangnya.

Setelah Hybe secara resmi mengajukan pengaduan pelanggaran kepercayaan, perusahaan berusaha untuk mencopot Min Heejin sebagai CEO melalui rapat pemegang saham, namun ia tetap mempertahankan posisinya setelah pengadilan Seoul mengeluarkan perintah yang menentang rencana Hybe.

Baca juga: NewJeans Ungkap Min Hee Jin Lebih Suka Dandani Mereka dengan Wig Daripada Warnai Rambut

Hybe segera mengeluarkan pernyataan yang bertentangan dengan klaim Min Heejin, dan menegaskan bahwa pihaknya akan mengajukan pengaduan sendiri terhadap apa yang disebutnya sebagai “tuduhan palsu” dari Min.

Hybe mengatakan bahwa Min Heejin belum menyerahkan “properti informasi” apa pun, termasuk laptop, kepada perusahaan, dan bahwa informasi yang diserahkan oleh dua wakil kepala ADOR telah mendapatkan persetujuan mereka.

Sumber: The Korea Times

Penulis :
Latisha Asharani
Editor :
Latisha Asharani